Pembelaan Jay Idzes untuk Erick Thohir Atas Kegagalan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026

TRIBUNWOW.COM - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes memberikan pembelaan untuk Ketua Umum PSSI, Erick Thohir atas kegagalan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia tersingkir di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia setelah kalah dari Arab Saudi dan Irak.

Pada pertandingan pertama, Timnas Indonesia kalah dari Arab Saudi dengan skor 2-3.

Kemudian pada pertandingan kedua, Timnas Indonesia takluk dari Irak dengan skor 0-1.

Baca juga: Ranking FIFA Terbaru Negara ASEAN: Timnas Indonesia Merosot, Thailand, Vietnam dan Malaysia Naik

Baca juga: Media Belanda Beri 2 Alasan Timnas Berutang Budi ke Patrick Kluivert, Puji PSSI yang Pertahankan

Hasil itu menempatkan Timnas Indonesia berada di dasar klasemen, sehingga gagal lolos ke Piala Dunia 2026, baik secara lolos langsung maupun ke ronde kelima.

Melalui unggahan terbaru di akun Instagram pribadi, Rabu (15/10/2025), Jay Idzes menyampaikan permintaan maaf sealigus memberikan pembelaan untuk Erick Thohir.

Jay Idzes memastikan bahwa semua pihak sudah berjuang semaksimal mungkin untuk Timnas Indonesia tampil di Piala Dunia 2026, mulai dari pemain, pelatih hingga federasi.

Terkhusus untuk federasi, Jay Idzes mengakui bahwa apa yang sudah dilakukan oleh Erick Thohir bersama PSSI untuk Timnas Indonesia sudah maksimal.

Menurut Jay Idzes, Timnas Indonesia masih perlu berproses lebih panjang untuk bisa menembus Piala Dunia.

Pemain Sassuolo itu juga menegaskan bahwa Timnas Indonesia sudah memiliki pencapaian yang apik, di antaranya lolos ke Piala Asia 2027 tanpa mengikuti babak Kualifikasi.

Terakhir, Jay Idzes meminta kepada seluruh pendukung Timnas Indonesia untuk tetap percaya dan memberikan dukungan penuh untuk Skuad Garuda.

Baca juga: Aksi Tak Lazim di Laga Qatar Vs UEA: Saling Lempar iPhone 17 Pro Max, Fan Timnas Indonesia Ucap Ini

"Biasanya saya tidak memposting pesan seperti ini tetapi saya merasa seperti itu harus dilakukan dalam kasus ini, karena saya telah melihat banyak komentar negatif dan terutama mengenai Tuan Tohir dan timnya.

Apa yang banyak orang tidak lihat adalah berapa banyak yang mereka lakukan di belakang layar untuk memastikan semuanya diurus dengan baik bagi kami sebagai pemain. Dalam kekuatan mereka, mereka memberi kami kondisi terbaik di luar lapangan, sehingga kami dapat fokus sepenuhnya pada kinerja kami di lapangan.

Kita semua berbagi mimpi untuk mengangkat Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi dan mewakili bangsa kita di panggung Piala Dunia. Meskipun kami gagal memenuhi syarat untuk 2026, kami telah mencapai tonggak penting yang harus dibanggakan. Mencapai tahap kualifikasi ini dan mengamankan kualifikasi langsung untuk Piala Asia 2027 adalah langkah maju yang besar, tanda-tanda bahwa proyek kami bergerak ke arah yang benar. Kemajuan membutuhkan waktu, dan sementara jalan tidak pernah mudah, setiap langkah membawa kita lebih dekat ke tempat yang kita inginkan.

Sama seperti kalian semua, aku merasakan kekecewaan ketika hasilnya tidak berjalan sesuai keinginan kita. Tapi itu bagian dari sepak bola. Kesuksesan tidak terjadi dalam semalam, melainkan perjalanan yang dibangun di atas pelajaran, usaha, dan pertumbuhan. Apa yang dapat saya katakan dengan pasti adalah bahwa kami, sebagai pemain, selalu diberikan dukungan dan profesionalisme terbaik di bawah bimbingan Tuan Thirir, memungkinkan kami untuk sepenuhnya fokus memberikan yang terbaik mutlak untuk negara yang indah ini.