TRIBUNWOW.COM - Inilah profil Yakob Sayuri, bek Timnas Indonesia yang jadi bulan-bulanan setelah laga melawan Arab Saudi.

Yakob Sayuri menjadi sorotan karena kesalahan fatal yang berbuntut penalti untuk Arab Saudi pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Ronde Keempat, Kamis (9/10/2025).

Pemain berusia 28 tahun itu melakukan pelanggaran dengan menarik kaos pemain Arab Saudi Ferras Albrikan di kotak penalti.

Baca juga: Statistik 2 Pemain Persib Bandung yang Jadi Sorotan dalam Laga Timnas Indonesia Vs Arab Saudi

Hal ini membuat Wasit Ahmad Al-Ali harus memberikan hadiah penalti kepada Green Falcon setelah memastikan pelanggaran melalui VAR (Video Assistant Referee).

Adapun Ferras Albrikan yang mengeksekusi penalti itu melakukan tugasnya dengan baik, sehingga menghasilkan gol untuk Arab Saudi.

Tendangan penalti Ferras ini alhasil menjadikan Arab Saudi unggul 2-1 dari Indonesia pada menit ke-36.

Pelanggaran oleh Yakob Sayuri ini menjadikannya banyak disorot, termasuk media asing Timur Tengah.

Misalnya dikutip oleh Kompas.com, media dari Qatar menyebut jika tarikan Yakob Sayuri kepada pemain Arab Saudi harusnya tidak perlu dilakukan.

Sementara Saudi Gazette menuliskan jika Indonesia mulai tertekan setelah insiden pelanggaran oleh Yakob Sayuri.

Kekalahan Indonesia kini menempatkan skuad Garuda di Grup B dengan poin nol dan selisih gol -1.

Maka dari itu, untuk lolos ke Piala Dunia 2026, skuad Garuda harus menang telak melawan Irak.

Sementara Arab harus kalah dari Irak dengan margin lebih dari satu gol.

Sosok Yakob Sayuri

Yakob Sayuri merupakan pemain kelahiran Kepulauan Yapen, Papua Indonesia yang kini menjadi bek Timnas Indonesia.

Pemain dengan tinggil 1,7 meter ini membela klub Malut United FC di ajang Super League.

Dirinya bergabung dengan Malut United FC sejak 7 Juli 2024.

Yakob Sayuri sendiri memulai karier sebagai pesepak bola profesional di Persemi pada 2018.

Baca juga: Skenario Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 setelah Kalah 3 Gol dari Arab Saudi, Ronde Kelima?

Sejauh ini, ia sudah berlaga pada 165 pertandingan, mencetak 40 gol, 29 assist, mendapat 23 kartu kuning, dan bermain selama 12.076 menit untuk ajang klub Indonesia.

Paling banyak ia berlaga bersama PSM Makassar, yakni 105 pertandingan.

Sementara di Timnas Indonesia, dirinya sudah merumput sebanyak 29 kali, mencetak 3 gol, 4 assist, 3 kartu kuning, dan 1.749 menit bermain.

Selama itu ia 20 kali menjadi pemain utama, 9 kali digantikan, dan 3 kali di bangku cadangan.

Sepanjang kariernya, Yakob Sayuri pernah 3 kali cedera.

Termasuk cedera engkel dan 2 cedera yang tidak diketahui.

Menyebabkannya absen dengan total 65 hari dan melewatkan 16 pertandingan.

Fakta unik soal Yakob Sayuri, ia memiliki saudara kembar yang juga pemain sepak bola di Malut United FC bernama Yance Sauri.

Adapun nilai pasarnya dilansir dari Transfermarkt sebesar Rp6,08 miliar.

Profil Yakob Sayuri 

Nama: Yakob Sayuri 

Tanggal lahir / Umur: 22 Sep 1997 (28)

Tempat kelahiran: Kepulauan Yapen, Papua, Indonesia

Tinggi: 1,71 m

Kewarganegaraan: Indonesia

Posisi: Penyerang - Sayap Kanan

Kaki dominan: kanan

Klub Saat Ini: Malut United FC

Bergabung: 1 Jul 2024

Kontrak berakhir: 30 Jun 2026

Statistik Berdasarkan Klub

- PSM Makassar: 105 pertandingan, 25 gol, 16 assist, 16 kartu kuning, 8.061 menit bermain

- Malut United FC: 35 pertandingan, 13 gol, 9 assist, 6 kartu kuning, 2.762 menit bermain

- PS Barito Putera: 25 pertandingan, 2 gol, 4 assist, 1 kartu kuning, 1.193 menit bermain

Statistik Selama Berada di Timnas Indonesia

- World Cup Qualification: 10 pertandingan, 2 kartu kuning, 424 menit bermain

- Pertandingan persahabatan: 9 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 649 menit bermain

Statistik Berdasarkan Kompetisi

Liga Nasional

- Super League 25/26: 7 pertandingan, 3 gol, 3 assist, 2 kartu kuning, 564 menit bermain

- Super League 24/25: 28 pertandingan, 10 gol, 6 assist, 4 kartu kuning, 2.198 menit bermain

- Super League 23/24: 25 pertandingan, 4 gol, 2 assist, 3 kartu kuning, 2.093 menit bermain

- Liga 1 ACL Playoff 2: 2 pertandingan, 164 menit bermain

- Super League 22/23: 25 pertandingan, 7 gol, 7 assist, 6 kartu kuning, 1.952 menit bermain

- Super League 21/22: 29 pertandingan, 6 gol, 2 assist, 4 kartu kuning, 1.992 menit bermain

- Super League 19/21: 2 pertandingan, 99 menit bermain

- Super League 18/19: 22 pertandingan, 1 gol, 4 assist, 1 kartu kuning, 929 menit bermain

Kejuaraan Domestik

-  Piala Presiden 2022: 4 pertandingan, 302 menit bermain

- Piala Menpora 2021: 7 pertandingan, 2 gol, 2 assist, 1 kartu kuning, 630 menit bermain

- Piala Presiden 2019: 3 pertandingan, 1 gol, 264 menit bermain

Kejuaraan Internasional

- AFC Cup 23/24: 3 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 1 kartu kuning, 202 menit bermain

- Piala AFC kualifikasi 23/24: 1 pertandingan, 1 gol, 67 menit bermain

- AFC Cup 21/22: 4 pertandingan, 2 gol, 1 kartu kuning, 290 menit bermain

- AFC Cup 19/20: 3 pertandingan, 1 gol, 2 assist, 270 menit bermain

- Southeast Asian Championship 2018: 6 pertandingan, 1 gol, 2 assist, 367 menit bermain

- AFC Asian Cup: 4 pertandingan, 1 assist, 1 kartu kuning, 309 menit bermain

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Airlangga/Afifah Alfina)

Baca Berita Selanjutnya di Google News