Syahrul Trisna melalui postingan InstaStory (Instagram cerita) di akun Instagramnya pada Selasa, 12 Agustus 2025, menyatakan bahwa PSIS Semarang belum menyelesaikan hak-haknya.
Pemain yang saat ini berseragam Borneo FC tersebut mengaku sudah menghubungi pihak manajemen PSIS Semarang tetapi belum ada jawaban.
Statement Syahrul Trisna ini seketika menjadi viral dan mendapat sorotoan lantaran berbanding terbalik dengan yang diucapkan oleh bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi beberapa waktu silam.
Baca juga: Update Rumor Grade Malta Template Transfer PSIS Semarang, Malah Kena Banjir Paido Snex & Panser Biru
Yoyok Sukawi dalam Instagramnya beberapa waktu lalu mengatakan bahwa ia sudah menyelesaikan tunggakan gaji beberapa pemain yang belum dibayar, seperti Syahrul Trisna, Septian David Maulana, Joao Ferarri dan yang lainnya.
Syahrul Trisna kemudian me-repost unggahan milik Yoyok Sukawi tersebut sebagai bentuk klarifikasi.
Kiper berlabel Timnas Indonesia tersebut mengatakan bahwa ucapan Yoyok Sukawi tersebut tidak benar.
"Assalamualaikum. Saya ingin klarifikasi tentang statement yang tertera di story ini yang berdasarkan pernyataan owner bahwa hak-hak pemain sudah terlunasi itu TIDAK BENAR.
Saya sebagai mantan pemain PSIS belum menerima sisa gaji beserta DP seperti yang tertera di kontrak.
Saya sudah berusaha menghubungi pihak terkait namun sejauh ini belum ada itikad untuk membayar dan hanya memberikan alasan-alasan yang sama.
Sudah terlalu lama saya bungkam, dan melalui story ini saya berharap Bapak @yoyok_sukawi dapat menyelesaikan permasalahan ini dan memberi sisa hak gaji saya seperti saya juga sudah melaksanakan kewajiban dan tugas saya sebagai pemain.
Demikian pernyataan saya. Terima kasih, Wassalamualikum wr.wb," tulis Syahrul Trisna.
Berkaca dari permasalahan tersebut, tidak heran jika FIFA belum mencabut ban transfer PSIS Semarang.
(TribunWow.com/Yonatan Krisna Halman Tri Santosa)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News