Melihat rekannya dalam posisi bebas, Taisei Marukawa mengirim bola daerah ke lini pertahanan Port FC dan berhasil dieksekusi dengan baik oleh Stefano Lilipaly.
Kemudian, pada menit ke-13, Taisei Marukawa berdiri cukup bebas di sisi kanan pertahanan Port FC dan berhasil menerima umpan long ball dari rekannya.
Taisei Marukawa memilih untuk menendang langsung ke gawang tetapi bola malah melambung tinggi.
Dewa United menusuk dari sisi sayap lewat pergerakan Feby Eka pada menit ke-18.
Melihat adanya celah, ia kemudian mengirim umpan silang mendatar ke arah kotak penalti Port FC lantaran Alex Martins berdiri cukup bebas.
Namun, bola terlalu pelan sehingga berhasil diamankan kiper Port FC, Michael Falkesgaard.
Setelah tertinggal, Port FC bebrapa kali menyerang lini pertahanan Dewa United untuk mencetak gol penyeimbang.
Namun, hingga menit ke-35, tak ada satu pun peluang Port FC yang membahayakan lini belakang atau gawang Dewa United.
Begitu pula Dewa United yang beberapa kali mendobrak lini pertahanan Port FC guna menggandakan keunggulan tetapi hasilnya nihil.
Pada menit ke-39, Taisei Marukawa membuat pergerakan agresif di sisi kanan kotak pertahanan Port FC setelah diberi bola pendek oleh rekannya.
Bola tersebut gagal digapai Alex Martins tetapi berhasil mendarat di kaki Feby Eka.
Feby Eka bermaksud mengirim umpan lambung ke Alex Martins tetapi upayanya digagalkan bek Port FC.
Dua menit berselang, Wahyu Prast berhasil membuat lini belakang Port FC keteteran.
Ia berhasil mengirim umpan lambung ke rekan-rekannya yang berada di dekat gawang Port FC.
Bola mendarat di kaki Brian Fatari dan langsung dieksekusi oleh sang pemain.