Ia juga kerap menempati posisi bek kanan jika dibutuhkan, menjadikannya sosok serba guna yang bisa diandalkan dalam berbagai skema pertahanan.
Langkah Panjang dari Liga Denmark ke Liga Thailand
Karier profesional Putros dimulai dari Aarhus GF, tempatnya mencicipi atmosfer sepak bola profesional.
Di sana, ia tampil dalam enam pertandingan dan menyumbang satu assist.
Meski hanya mengumpulkan 475 menit bermain, itu menjadi fondasi bagi kariernya yang terus menanjak.
Setelah itu, ia berpindah ke Silkeborg IF dan mencatat 30 penampilan, menyumbang 1 gol serta 2 assist.
Di klub ini pula Frans Putros meraih gelar pertamanya: juara Danish 1st Division musim 2013/2014, kasta kedua Liga Denmark.
Namun, performa terbaiknya justru mencuat saat memperkuat FC Fredericia, klub kasta kedua Denmark.
Dalam tiga musim, ia tampil impresif dengan mencatatkan 65 penampilan dan secara mengejutkan mencetak 18 gol sebagai seorang bek tengah, plus satu assist.
Ia juga mampu menjaga disiplin dengan hanya menerima delapan kartu kuning selama lebih dari 5.772 menit bermain.
Baca juga: BREAKING NEWS Persib Bandung Perpanjang Kontrak Marc Klok, Ini Durasinya, Bobotoh Full Senyum?
Baca juga: Update Bursa Transfer Persib Bandung, 8 Pemain Resmi Hengkang Terbaru Gervane Kastaneer
Selanjutnya, Frans Putros membela Hobro IK dan mencatatkan 51 pertandingan, mencetak satu gol, serta menerima tujuh kartu kuning dalam 3.400 menit lebih.
Setelah itu, ia menjadi bagian dari Viborg FF, di mana ia tampil 63 kali, menyumbang satu gol dan empat assist.
Di Vibor FFg, Putros ikut membawa klub menjuarai Danish 1st Division musim 2020/2021, setelah sebelumnya juga meraih gelar serupa bersama Silkeborg pada 2013/2014.
Dua gelar juara ini menjadi bagian penting dalam daftar pencapaiannya.
Pada 2022, ia mencoba tantangan baru di Liga Thailand bersama Port FC.