Bruno Silva yang merupakan striker PSIS Semarang di Liga 1 2021 lalu tampak mengomentari kekalahan Laskar Mahesa Jenar atas PSS Sleman tersebut adalah sebuah karma.
"Ketidakadilan yang terjadi padaku beberapa tahun lalu…telah dibayar hari ini. Menyedihkan melihat tim yang dicintai terdegradasi. Saya sangat menyukai klub itu dan bagi saya ini adalah hari yang menyedihkan. Saya harap Anda kembali lebih kuat dan segar kembali. Tetap bersinar…bangkit kembali setelah terjatuh," komentar Bruno Silva.
Baca juga: Update Persaingan Zona Degradasi Liga 1 2024/2025: PSS Sleman Ada Harapan, PSIS Semarang OTW Liga 2
Jalannya Pertandingan PSIS Semarang Vs PSS Sleman, Jumat (9/5):
Babak Pertama
PSIS Semarang dan PSS Sleman langsung bermain agresif sejak menit awal.
Laga baru berjalan lima menit, satu pemain PSIS Semarang Sandy Ferizal mengalami cedera dan diganti Faqih Maulana.
Gol!!! Gustavo Tocantins mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-7 setelah mendapat celah terbuka di depan gawang PSIS Semarang.
Setelah tertinggal, PSIS Semarang mencoba membangun serangan untuk mencetak gol guna menyamakan kedudukan.
Pada menit ke-18, kerja sama Cirino dan Gustavo Tocantins hampir membenamkan PSIS Semarang.
Cirino mengirim umpan kepada Gustavo Tocantins yang berdiri bebas di depan gawang dan dikawal Lucas Barreto.
Gustavo Tocantins mampu menerima umpan dari Cirino tetapi eksekusinya masih melenceng.
Abdallah Sudi mengobrak-abrik lini pertahanan PSS Sleman pada menit ke-28.
Ia berdiri bebas di dalam kotak penalti PSS Sleman setelah menerima umpan terobosan dari rekannya.