"Kami harus fokus dan mengerahkan 100 persen karena Pahang adalah tim yang sangat bagus."
JDT sudah meraih dua trofi pada musim ini, yaitu Liga Super Malaysia dan Piala FA, serta tiga jika menghitung Charity Chield.
Jordi hanya menjadi andalan di Liga Super Malaysia, di mana terdapat lebih sedikit risiko untuk memainkan pemain yang sudah menunjukkan tanda menurun.
Di ajang fase gugur yang berisiko tinggi, Bidoglio kerap tak mempercayai Jordi.
Sebagai contoh, Jordi hanya bermain dua kali sebagai starter dalam 10 pertandingan JDT di Liga Champions Asia.
"Kami perlu menjaga momentum dan besok adalah pertandingan terakhir," tegas Bidoglio.
Momentum yang dimaksud bisa diartikan "the winning team" yang tidak melibatkan Jordi dalam banyak laga musim ini.
Pemain 33 tahun itu menjadi pemain kedua Indonesia yang mengucapkan selamat tinggal dari klub Malaysia.
Pekan lalu, Saddil Ramdani juga menjalani laga pamungkas bersama Sabah FC.
Jordi dan Saddil pun langsung dikaitkan dengan klub Indonesia, terutama Persib Bandung.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Setelah Saddil Ramdani, Jordi Amat Bakal Lakoni Laga Perpisahan bersama Johor Darul Ta'zim