TRIBUNWOW.COM - Semen Padang yang dilibas Persib Bandung di pekan ke-27 Liga 1 2024 tengah mendapat sorotan tajam dari Spartacks yang geram akan satu hal dan mendesak satu sosok untuk segera out.

Semen Padang baru saja menjamu Persib Bandung di Stadion Gelora Haji Agus Salim, Padang pada Senin (10/3) malam pukul 20.30 WIB lalu.

Disaksikan langsung oleh Spartacks, Semen Padang justru dibuat rungkad oleh Persib Bandung.

Baca juga: Tak Puas meski Persib Bandung Cukur Tuan Rumah Semen Padang, Bobotoh Auto Sindir Timnas Indonesia

Semen Padang sempat unggul terlebih dahulu atas Persib Bandung berkat penalti Bruno Gomes yang bersarang ke gawang Kevin Ray Mendoza di menit ke-37.

Namun, di babak kedua Persib Bandung mampu membalas Semen Padang berkat gol dari Tyronne del Pino (63'), Adam Alis (65'), serta brace Beckham Putra (75', 86').

Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-4 tetap tak berubah dan Semen Padang resmi rungkad dari Persib Bandung.

Semen Padang kini masih tertahan di peringkat ke-16 klasemen sementara Liga 1 2024 dengan torehan 22 poin dari 27 laga.

Jika tak kunjung berbenah dalam sisa tujuh pertandingan di Liga 1 2024, bisa bisa Semen Padang bakal kembali turun kasta di musim depan.

Mengingat, persaingan papan bawah Liga 1 2024 masih sengit dan Semen Padang bisa saja selamat jika mampu bangkit lagi.

Baca juga: Respons Tak Terduga Bobotoh setelah Semen Padang Dibantai Persib Bandung, Kompak Ucap 1 Hal Ini

Di sisi lain, Spartacks tampak dibuat kecewa dengan performa Semen Padang kontra Persib Bandung kemarin.

Lewat Instagram @semepadangfcid tampak Spartacks dibuat kecewa dengan permainan Semen Padang yang cenderung bertahan seusai unggul terlebih dahulu dari Persib Bandung.

Benar saja, pada babak kedua Semen Padang malah diobok-obok Persib Bandung dan harus rela kalah dengan skor telak 1-4.

Sang pelatih Semen Padang, yakni Eduardo Almeida pun tak luput dari sorotan, di mana tak sedikit Spartacks yang memintanya untuk mundur dari jabatannya di Kabau Sirah.

"Apa tim ini tidak punya strategi untuk bertahan?," tutur akun @dharifr***.

"Kenapa harus main bertahan dibabak2? harusnya main stabil aja kaya babak1," unggah akun @www444***.