Bursa Pelatih PSS Sleman

Respons Mazola Junior seusai Didesak Out BCS dari PSS Sleman, Nekat Bongkar 2 Borok Manajemen Klub

Editor: adisaputro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret Mazola Junior saat tengah melatih PSS Sleman di gelaran Liga 1 2024/2025. Respons Mazola Junior seusai didesak out BCS dari PSS Sleman, nekat bongkar 2 borok manajemen Super Elja.

TRIBUNWOW.COM - Respons Mazola Junior seusai didesak out BCS dari PSS Sleman, nekat bongkar 2 borok manajemen Super Elja.

Dilansir TribunWow.com, belum lama ini, pelatih PSS Sleman, Mazola Junior memberikan tanggapannya tentang desakan mundur yang datang dari suporter Super Elja, Brigata Curva Sud (BCS).

Desakan mundur untuk Mazola Junior lantang digaungkan setelah PSS Sleman menelan kekalahan kontra Bali United.

Saat itu, PSS Sleman harus puas ditekuk Bali United dengan skor 1-2 di Stadion Manahan, Surakarta, Minggu (9/2/2025).

Baca juga: Murka PSS Sleman Dibuat Malu Bali United, 2 Sosok Mengejutkan Jadi Kambinghitam & Dievaluasi Keras

Kekalahan dari Bali United jadi hasil minor ketiga kalinya secara beruntun yang dialami oleh PSS Sleman.

Sebelumnya, tim berjuluk Super Elja itu dipermalukan oleh Semen Padang dengan skor 2-4 dan juga Borneo FC 0-1.

Imbas rentetan 3 hasil buruk itu juga membuat posisi PSS Sleman di tabel klasemen sementara terancam.

PSS Sleman kini menempati posisi ke-15 dengan raihan 19 poin dari 22 pertandingan.

Raihan poin itu hanya terpaut dua angka dari Persis Solo yang berada di zona degradasi.

Torehan buruk itu pun memantik BCS untuk mendesak Mazola Junior mundur dari kursi pelatih PSS Sleman.

Menanggapi desakn itu, Mazola Junior pun memilih untuk mengingatkan kerja kerasnya sejauh ini yang sukses membawa PSS Sleman terangkat dari dasar klasemen.

Pelatih berpaspor Brasil itu menegaskan jika perjuangan mengangkat PSS Sleman keluar dari zona degradasi bukan lah hal yang mudah.

"Saya mengambil kesempatan ini, penonton itu juga minta saya keluar dari Sleman."

"Saya juga mau ingatkan, waktu saya datang ke sini, PSS Sleman itu peringkat terakhir di klasemen, dan perjalanan sampai sini itu sulit."

"Kita dua poin dari zona degradasi, jadi kita kerja keras setiap hari, kita sudah berusaha," kata Mazola Junior.

Halaman
12