TRIBUNWOW.COM - Viral di media sosial video Pekerja honorer Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok, Jawa Barat, bernama Sandi Butar Butar, yang emosi karena kontrak kerjanya tak diperpanjang.
Sandi Butar Butar mengaku tidak tahu alasannya tak diperpanjang kontrak, padahal ia sudah bekerja selama 9 tahun.
Di sisi lain, sosok Sandi Butar Butar sebelumnya sempat viral lantaran mengkritisi alat rusak Damkar Depok.
Video Sandi Butar Butar saat itu menuai beragam komentar dari netizen, yang berharap agar alat alat rusak Damkar diperbaiki demi keamanan dan keselamatan pekerja.
Lantas, apa komentar Damkar Depok soal penghentian kontrak kerja Sandi Butar Butar? Simak faktanya berikut:
Baca juga: Viral Sosok Siswi SMK Minta Tolong Damkar Bantu Kerjakan Tugas Sekolah, Terinspirasi dari TikTok
Surat Dikirim Lewat Teman
Sandi Butar Butar mengaku mendapat surat tak diperpanjang kontrak pada Senin (6/1/2025), sementara surat diterbitkan pada Kamis (2/1/2025).
Surat ini pun tidak langsung diberikan kepada Sandi Butar Butar, melainkan dititipkan lewat temannya.
"Baru dikasih hari ini (Senin) kata anak-anak (rekan kerjanya)," katanya, Senin.
Setelah mendapat surat pemberhentian, Sandi mencoba menemui atasannya untuk meminta klarifikasi.
Namun, Sandi tak mendapat keterangan terkait pemberhentiannya sebagai tenaga honorer per Januari 2025.
Ia merasa heran lantaran tak pernah membolos dan selalu bekerja sesuai perintah pimpinannya.
"Sampai saya kena luka bakar, saya patah tulang dan lain-lain, saya selalu seperti itu."
"Saya juga bingung juga, saya dipecat. Faktor apa, standarisasinya seperti apa? Kesalahan Saya apa?" ucapnya.
Sandi meminta agar dapat bekerja lagi di Damkar Depok karena merasa tak melanggar standar operasional prosedur (SOP) pekerjaan.