Selanjutnya, ada bekas legenda Timnas Belanda di era 1980 dan 1990-an, Ruud Gullit.
Terkini, Ruud Gullit masih menganggur setelah terakhir kali menjabat sebagau asisten pelatih Timnas Belanda pada 6 Juni sampai dengan 30 November 2017 lalu.
Pengalaman pelatih berdarah Maluku itu di antaranya pernah menjadi pelatih kepala Chelsea, Newcastle, Feyenoord Rotterdam, LA Galaxy dan Terek Grozny.
Satu gelar yang dimiliki Ruud Gullit diberikan kepada Chelsea pada tahun 1996/1997 pada ajang English Cup.
Robin van Persie
Nama kelima datang dari bekas striker Manchester United dan Arsenal yang saat ini menjadi pelatih kepala SC Heerenveen, Robin van Persie.
Robin van Persie memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang berasal dari Surabaya.
Terkini, Robin van Persie tengah menikmati masanya menjadi pelatih kepala klub profesional setelah sebelumnya menakodahi tim junior Feyenoord.
Robin van Persie ditunjuk SC Heerenveen per 1 Juli 2024 dan kontraknya akan usai pada 30 Juni 2026 mendatang.
Esteban Cambiasso dan Javier Zanetti
Jika melihat besarnya jaringan Erick Thohir, tak menutup kemungkinan dua legenda Inter Mlan, Esteban Cambiasso dan Javier Zanetti bisa tergoda untuk melatih Timnas Indonesia.
Terlebih, keduanya memiliki kedekatan dengan Erick Thohir saat menjadi Presiden Klub Inter Milan pada kurun waktu 2013 sampai dengan 2016.
Bicara peluang, Esteban Cambiasso memiliki kans lebih besar bisa didatangkan Erick Thohir ketimbang Javier Zanetti.
Untuk Esteban Cambiasso, statusnya yang kini nganggur bisa jadi pelicin Timnas Indonesia untuk bisa mudah mendapatkannya.
Terakhir kali, Esteban Cambiasso berkarier sebagai asisten pelatih Timnas Kolombia kurun waktu 28 Mei sampai 4 September 2018.
Sedangkan untuk Javier Zanetti, tercatat saat ini ia menduduki kursi penting di Inter Milan yakni sebagai Wakil Presiden tim sejak 2014 silam.
Namun, tak menutup kemungkinan ajakan Erick Thohir kepada Javier Zanetti bakal berakhir manis.
Mengingat hubungan Erick Thohir dengan Javier Zanetti memang sudah akrab lama.
Jose Mourinho
Bukan menutup kemungkinan, nama Jose Mourinho juga masuk radar pelatih yang kans dipertimbangkan oleh Erick Thohir untuk melatih Timnas Indonesia.
Terlebih, Jose Mourinho dikenal sebagai pelatih yang gemar mengambil sebuah tantangan.
Seperti halnya saat ini ketika memutuskan untuk menepi dari hingar bingar liga top Eropa dengan bergabung ke Fenerbahce.
Kans Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 jadi tantangan tersendiri bagi Jose Mourinho untuk bisa merealisasikan mimpi besar tersebut.
Meski begitu kontrak The Special One yang baru akan usai per 30 Juni 2026 jadi batu sandungannya.
Dengan kata lain, tebus kontrak wajib dilakukan PSSI untuk bisa mengamankan tanda tangan Jose Mourinho.
Hubungan kedekatan Erick Thohir dengan Jose Mourinho bisa jadi stimulus lainnya.
Louis van Gaal
Pelatih senior asal Belanda, Louis van Gaal jadi nama berikutnya yang layak dipertimbangkan PSSI.
Louis van Gaal saat ini tak sedang melatih klub manapun.
Bekas pelatih Bayern Munchen dan Manchester United iu saat ini menjadi konsultan Ajax Amsterdam.
Louis van Gaal didapuk menjadi konsultan Ajax Amsterdam per 3 Oktober 2023.
Apabila benar sosok Louis van Gaal berhasil didapuk, maka Timnas Indonesia bakal menjadi negara kedua yang merasakan tangan dingin Louis van Gaal.
Sebelumnya, Louis van Gaal pernah melatih Belanda sejak 4 Agustus 2021 sampai dengan 2022.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News