d. Solusinya adalah setiap masyarakat bisa mulai mengelola sampah dengan melakukan pilah sampah.
Sampah organik dijadikan kompos sementara sampah non organik didaur ulang.
Jika semua masyarakat melakukannya maka tujuan membangun kota dan pemukiman yang berkelanjutan akan tercapai.
5. Perhatikan cuplikan teks berita berikut. RI Penghasil Sampah Plastik
Terbesar Kedua di Dunia
Jakarta - Indonesia menjadi produsen negara kedua terbesar penghasil sampah plastik ke laut setelah China.
Sampah plastik tersebut didominasi oleh plastik yang sulit terurai.
Banyaknya sampah yang dihasilkan oleh masyarakat menjadi penyebab utama terkontaminasinya lautan yang ada di Indonesia.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih, saat ditemui di kantornya menyampaikan jika, “Kita dikenal sebagai negara kedua terbesar menghasilkan sampah plastik ke laut sebanyak 1,3 juta ton per tahun.
Hal ini dapat membahayakan ekosistem laut dan membahayakan generasi yang akan datang,” ujar Andono.
Sabtu, 04 Jul 2020 05:05 WIB | Rizka Elfira
Sumber: https://travel.detik.com/travel-news/d-5079304/ri-penghasilsampah-plastik-terbesar-kedua di-dunia-bahayakan-wisata
Baca juga: Cek Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 232 Worksheet 4.11 Chapter 4 Kurikulum Merdeka
a. Menurutmu, mengapa masyarakat Indonesia bisa menghasilkan sampah plastik yang begitu banyak dibandingkan dengan negaranegara lainnya di dunia?
b. Apa solusi yang dapat kita lakukan untuk menghadapi isu tersebut?
Jawaban:
a. Masyarakat sudah terbiasa menggunakan plastik karena lebih murah dan praktis.
Persoalannya masyarakat tidak menyadari dampak buruk dari penggunaan plastik bagi lingkungan.
b. • Solusinya masyarakat perlu mendapatkan sosialisasi mengenai dampak buruk sampah plastik yang tidak terkelola.
• Solusinya masyarakat harus membangun sistem pengolahan sampah yang berkelanjutan dengan
memilah dan mendaur ulang sampah tersebut.
• Solusinya pendidikan mengenai lingkungan lebih ditingkatkan di persekolahan agar sejak sekolah dasar setiap orang sudah terbiasa menjaga kelestarian alam.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Diponegoro/Suci Nur Aini)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News