“Jadi untuk itu, kami harus melepasnya (Kakang dan Robi). Tapi, untuk negara lain tidak (melepas pemain) karena ini bukan agenda FIFA,” jelas pelatih asal Kroasia ini.  

Robi Darwis mencatatkan debutnya di Timnas Indonesia senior saat mengalahkan Myanmar pada laga pembuka turnamen yang kini dinamai ASEAN Championship 2024 itu.  

Robi masuk pada menit ke-73 mengganti Hokky Caraka. Hodak turut ambil keuntungan atas dimainkannya pemain berusia 21 tahun itu.  

“Dia (Robi) bermain di posisi gelandang bertahan, bagus, terpenting adalah bisa bermain,:" ujar sang pelatih menambahkan. 

"Bermain di level internasional seperti di Liga Champions, ketika bermain di level yang lebih tinggi, pemain akan berkembang,” papar mantan pelatih Johor Darul Ta'zim, Kelantan, dan Kuala Lumpur City tersebut.   

“Ini yang dialami olehnya dan Kakang, saya turut senang karena ketika bermain di level internasional maka mereka akan kembali lebih baik,” nilai dia.  

Timnas Indonesia akan menjajal Filipina pada matchday terakhir Grup B pada Sabtu (21/12/2024). (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Robi Darwis Dilepas ke Piala AFF tetapi Mendoza Tidak, Ini Alasan Hodak"