"Kan tadi saya sampaikan, siapapun ya, mau dia kalah dalam satu putaran atau apa, serahkanlah hasilnya kepada Tuhan dan belajarlah ikhlas. Kalau kita kecewa berarti kita menentang putusan Tuhan," ujar dia.
"Ikhlas itu maksudnya gitu. Jadi apapun yang terjadi dalam hidup kita sebenarnya sudah ada dalam rancangan Tuhan. Tinggal kita mau mengikuti rencangan Tuhan atau kita mencari jalan sendiri," imbuh dia.
Ia pun tidak ingin hasil Pilkada Jakarta 2024 memecah belah masyarakat apalagi jika sampai memutus tali silaturahmi.
"Buat apa ribut-ribut? Setelah ribut-ribut mereka bersatu kembali. Rakyat ditinggalkan. Rakyat saling musuhan di antara keluarga bahkan. Terus mereka bergandengan tangan, berpeluk-pelukan tertawa di belakang layar. Dan akhirnya mereka jalan-jalan bareng-bareng ke luar negeri ya," ucap Dharma. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Pramono Anung-Rano Karno Menang di TPS Dharma Pongrekun, Unggul Jauh dari Ridwan Kamil."