Terkhusus di laga Borneo FC kontra Dewa United yang belum lama digelar, bekas bek yang musim lalu pernah dibidik Persebaya Surabaya itu catatkan 8 kali intersep.

Bicara peluang, kans Gabriel Furtado didatangkan Arema FC terbuka lebar.

Mengingat kontraknya di AD Confianca hanya sampai akhir musim 2024/2025.

Sementara di Borneo FC saat ini ia hanya sebagai pemain pinjaman.

Mykhaylo Kalugin (Persipal Palu)

Palang pintu Persipal Palu, Mykhaylo Kalugin jadi nama berikutnya yang layak dipertimbangkan Arema FC.

Bek asal Ukraina itu mampu tampil gemilang di garis pertahanan Persipal Palu.

Total, dari enam pertandingannya, Mykhaylo Kalugin sukses catatkan hanya 5 kali kebobolan.

Rasio yang tentu saja apik bagi seorang bek debutan yang baru catatkan musim pertamanya di Liga Indonesia bersama Persipal Palu.

Kontraknya yang ditaksir bakal usai akhir musim 2024/2025 jadi sebab namanya layak jadi pertimbangan menarik Arema FC sebagai opsi ganti Bo-kyeong Choi.

Taher Jahanbakhsh (Persibo Bojonegoro)

Tembok asal Iran, Taher Jahanbakhsh jadi nama berikutnya yang layak dipertimbangkan oleh Arema FC ganti Bo-kyeong Choi.

Bukan tanpa sebab, Taher Jahanbaksh langsung berikan tuah magisnya meski baru perdana merumput di Liga 2.

Tak cuma tangguh di lini belakang dengan hanya catatkan kebobolan 6 kali dari 6 pertandingan, secara agresifitas gol, bek berusia 34 tahun itu juga terbilang mengesankan.

Taher Jahanbakhsh sukses catatkan 4 gol dan 1 assist dari 6 laga yang telah dilakoninya bersama Persibo Bojonegoro.