TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengatakan bahwa satu di antara aset Pangeran Biru akan mendapat sanksi.
Bahkan, Bojan Hodak mengatakan bahwa pemain yang bersangkutan bisa tak menerima gaji.
Lantas, siapakah pemain yang dimaksud?
Dilansir TribunWow.com dari BolaSport.com pada Selasa (8/10/2024), pemain yang dimaksud adalah Kakang Rudianto.
Baca juga: Sosok Rp 173 Juta Alumnus Magis Persib Bandung: Semakin Nyaman di Liga 2, Persekat Rasakan Efeknya
Baca juga: Sesi Latihan Terbaru Persib Bandung Dibanjiri Sorotan Bobotoh, Anak Kesayangan Hodak Didesak Out
Ya, dari hasil investigasi yang dilakukan oleh internal Persib Bandung, Kakang Rudianto terbukti melanggar aturan karena membawa Bobotoh ke ruang ganti Persib Bandung.
Diketahui, momen tak mengenakkan itu terjadi setelah Persib Bandung dibungkam 0-1 oleh wakil Thailand, Port FC pada match day pertama grup F ACL Two 2024/2025, 19 September 2024.
Terjadi insiden lorong pasca-laga yang melibatkan Bobotoh dengan pemain Persib Bandung.
Setelah ditelusuri, diketahui bahwa pemain yang melanggar aturan adalah Kakang Rudianto.
"Sanksi diberikan kepada Kakang Rudianto berdasarkan keputusan Head Coach Persib, Bojan Hodak, dikarenakan yang bersangkutan membawa masuk Ricko Abdulah Mutaqin ke dalam ruang ganti," bunyi hasil investigasi internal Persib terkait insiden lorong.
Hanya saja, Kakang Rudianto masih dipercaya Bojan Hodak untuk tampil dalam laga Persib Bandung kontra Zhejiang pada 3 Oktober 2024 silam.
Baca juga: Kejanggalan IG Mantan Pelatih Persib Bandung, di Luar Dugaan Lakukan 1 Hal Kontras Beda dari Arema
Bojan Hodak ternyata belum memberikan sanksi yang tepat untuk pemain berlabel Timnas Indonesia.
Pelatih asal Kroasia itu masih menunggu keputusan dari manajemen Persib Bandung terkait sanksi yang tepat untuk Kakang Rudianto.
Hanya saja, Bojan Hodak memastikan bahwa Kakang Rudianto akan mendapatkan sanksi.
"Dia akan mendapatkan (sanksi tersebut)," tutur Bojan Hodak.
"Saya masih menunggu surat dari manajemen karena mereka sedang menginvestigasi dan pihak kepolisian juga," tambahnya.