TRIBUNWOW.COM - Sinyal bahaya bagi Shin Tae-yong jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, dua striker andalan Timnas Indonesia masih melempem, bomber Liga 1 justru lebih tajam.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong patut waswas dengan kondisi kepercayaan diri dua striker pilihan utama Timnas Indonesia.

Tim Garuda akan melakoni dua laga tandang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 10 dan 15 Oktober mendatang.

Baca juga: Sosok Kaya Symons: Calon Naturalisasi Timnas U-20 Indonesia yang Punya Rekam Jejak Mewah

Dalam dua laga terakhir melawan Australia dan Arab Saudi, Shin Tae-yong selalu memainkan Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen sebagai starter.

Keputusan itu amatlah logis, mengingat dua nama itu bermain di level lebih tinggi di Eropa.

Sayangnya dua nama itu tak kunjung mencetak gol bersama klub maupun Timnas pada musim ini.

Struick sudah melakoni tiga pertandingan bersama ADO Den Haag pada Agustus tanpa mencetak gol.

Belakangan, ia hijrah ke Brisbane Roar di Liga Australia yang baru memulai kompetisi setelah jeda internasional Oktober.

Oratmangoen juga masih nihil gol sejak pindah ke FCV Dender pada pertengahan Agustus.

Baca juga: Profil Jayden Oosterwolde: Pemain Rp 260 M Potensi Buat Timnas Indonesia Gigit Jari, Ini Sebabnya

Ia baru menembus tim asuhan Vincent Euvrard dalam dua laga terakhir dan belum mencetak gol pertama.

Kondisi lebih baik justru dialami para penyerang jebolan Liga 1 di Timnas Indonesia.

Terdapat tiga striker "lokal" yang dipanggil Shin Tae-yong, yaitu Hokky Caraka (PSS), Malik Risaldi (Persebaya), dan Dimas Drajad (Persib).

Ketiga nama itu sudah mencetak dua gol bersama klub masing-masing di kompetisi lokal.

Hokky membukukan dua golnya ke gawang Arema FC dengan cara fantastis bulan lalu.

Dimas juga sudah mencetak dua gol, salah satunya gol ke gawang Persija Jakarta.

Baca juga: Sosok Rp 4,35 M Timnas Indonesia Potensi Acak-acak Bahrain, Ini Sebabnya