TRIBUNWOW.COM - Meski tidak bermain, kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata mendapatkan hasil dan pengalaman berharga setelah gabung Timnas Indonesia.
Nadeo Argawinata memang hanya menjadi kiper ketiga di Timnas Indonesia, di belakang Maarten Paes dan Ernando Ari.
Pada dua pertandingan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Nadeo Argawinata hanya disimpan.
Nadeo Argawinata menjadi cadangan saat Timnas Indonesia bermain imbang melawan Arab Saudi dan Australia.
Baca juga: Top Skor Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Jepang Mendominasi, 1 dari Timnas Indonesia
Baca juga: 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Sedang Diproses PSSI, 2 Nama Diumbar Erick Thohir
Pada dua laga tersebut, Shin Tae-yong lebih memilih Maarten Paes sebagai sosok di bawah mistar Timnas Indonesia.
Penampilan penjaga gawang FC Dallas berhasil menjawab kepercayaan publik tanah air.
Maarten Paes tampil sebagai man of the match dalam dua laga Timnas Indonesia.
Penampilan penjaga gawang 26 tahun tersebut sukses membawa dua hasil imbang bagi Timnas Indonesia.
Kehadiran Maarten Paes di skuad Timnas Indonesia mendapatkan komentar dari Nadeo.
Penjaga gawang andalan Borneo FC mengaku sangat beruntung pernah satu tim dengan Maarten Paes.
Penjaga gawang asal Kediri tersebut mengaku banyak belajar dari pengalaman Maarten Paes.
Dirinya berharap bisa menularkan ilmunya kepada seluruh tim Borneo FC.
Baca juga: Timnas Indonesia Dipuji Media Asing seusai Imbangi Australia, Disebut Punya Peluang Gulung China
"Saya rasa saya salah satu yang beruntung sebagai pemain," ujar Nadeo pada konferensi pers sebelum laga PSS Sleman vs Borneo FC, Rabu (11/9/2024).
"Karena bisa belajar bersama-sama dalam satu tim bersama dia."