TRIBUNWOW.COM - Inilah profil Wahyu Prasetyo, bek jangkung Malut United yang jadi pengganti Elkan Baggot di hati pelatih Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia resmi mengumumkan skuad untuk dua laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Kamis (29/8/2023).
Total terdapat 26 pemain yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong, tak tertinggal juga pemain langganan yang masih mendapat kepercayaan Shin Tae-yong mulai dari Rizky Ridho, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, hingga Marselino Ferdinan.
Baca juga: Pamer Berasal dari Kediri, Maarten Paes Kini Dapat Julukan Baru dari Para Pendukung Timnas Indonesia
Selain itu, terdapat penjaga gawang Maarten Paes yang baru saja merampungkan perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI.
Namun, kiper naturalisasi anyar milik Timnas Indonesia itu harus absen di laga perdana kontra Arab saudi lantaran namanya belum terdaftar hingga batas waktu yang telah ditentukan.
Timnas Indonesia lebih dulu akan menantang tuan rumah Arab Saudi dalam duel sengit di King Abdullah Sport City, Jumat (6/9/2024).
Setelah bermain dalam laga tandang dengan tim berjuluk Green Falcons, skuad besutan Shin Tae-yong itu nantinya akan menjamu Timnas Australia pada Selama (10/9/2024) di Stadion Gelora Bung Karno.
Satu diantara 26 pemain terbaik pilihan Pelatih Shin Tae-yong itu jatuh kepada bek dengan tinggi mumpuni milik Malut United.
Pemain belakang yang dimaksud adalah Wahyu Prasetyo, eks palang pintu PSIS Semarang yang resmi melabuhkan karier sepakbolanya di Malut United pada 1 Juli 2024.
Di sisi lain, keputusan Shin Tae-yong untuk memanggil Wahyu Prasetyo ketimbang Elkan Baggot juga menjadi sorotan tersendiri bagi penggemar sepak bola tanah air.
Hal tersebut merujuk dari beredarnya rumor hubungan Shin Tae-yong dan Baggot tak harmonis seusai sang bek didapati tak merespons panggilan untuk laga play off Olimpiade pada Mei lalu.
Sejatinya pemanggilan Wahyu Prasetyo ke Timnas Indonesia bukan merupakan hal yang mengejutkan, lantaran pelatih Shin Tae-yong sudah memberi kepercayaan kepada bek usia 26 tahun itu sejak Oktober 2023 lalu dan Piala Asia 2023.
Pelatih asal Korea Selatan itu juga mengungkap bahwa Timnas Indonesia memang membutuhkan jasa Wahyu Prasetyo untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selain itu, kekurangan pemain lini belakang juga menjadi alasan tersendiri bagi pelatih Shin Tae-yong, lantaran pemain andalannya Jordi Amat harus melalui pemulihan cedera dan Justin Hubner yang terkena akumulasi kartu kuning.
"Tidak ada alasan, karena kami membutuhkan, kami pilih Wahyu. Wahyu adalah pemain pengganti bagi kami," kata Shin Tae-yong dikutip dari akun Instagram @rumortimnas