Dari statistik tersebut, Bernardo Tavares menyebut, timnya layak menang atas Dewa United.
“Ini menunjukkan karakter dan attitude pantang menyerah pemain saya,” tegas pelatih berpaspor Portugal itu.
Bernardo Tavares mengaku sedang membangun keluarga baru di PSM Makassar. Ia pun tak lantas puas dengan pencapaian timnya.
“Kita harus melihat pertandingan dimenangkan, kita harus mencoba lihat apa harus tingkatkan lagi. Pada saat kita kalah, dan akan ada waktunya kalah, kita harus lihat hal-hal bagus yang kita lakukan,” ucapnya.
Pesan Tavares
Bernardo Tavares mengirim pesan kepada suporter PSM Makassar. Ia meminta agar tetap rendah hati.
Pelatih berusia 44 tahun ini mengatakan, timnya baru memenangkan tiga laga. Kompetisi masih panjang.
Ia pun mencontohkan lagi nasib RANS Nusantara musim lalu.
Klub milik artis Raffi Ahmad itu mengumpulkan 30 poin di putaran pertama, tapi di akhir musim terdegradasi.
“Apa saya mau tekankan di sini, kita harus rendah hati,” imbaunya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul PSM Makassar Hattrick Kemenangan, Kudeta Persija Jakarta dari Puncak Klasemen Liga 1