TRIBUNWOW.COM - Viral di media sosial nama-nama nyeleneh aplikasi buatan pemerintah, yang dianggap memiliki konotasi negatif oleh sebagian netizen.

Satu di antara aplikasi yang memiliki nama nyeleneh ini adalah SiPEPEK, aplikasi milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon.

Rupanya, SiPEPEK merupakan singkatan dari Sistem Informasi Administrasi bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial. 

Setelah aplikasi ini viral, pihak Dinas Sosial (Dinsos) Cirebon pun buka suara memberikan klarifikasi.

Baca juga: Viral Sosok Emak-Emak Marahi Kasir Minimarket Gegara Susu UHT yang Dibeli Tak Dingin, Minta Hal Ini

Dilansir laman Pemkab Cirebon, pemberian nama 'Pepek' merupakan wujud kecintaan pada bahasa daerah, terutama bahasa daerah Cirebon.

Karena dalam bahasa Cirebon, 'Pepek' artinya lengkap, atau semuanya ada.

Pihak Dinsos Cirebon mengakui kata 'Pepek' ini mungkin saja memiliki konotasi berbeda di wilayah lain.

Sementara itu, SiPEPEK sendiri merupakan aplikasi yang berisi sistem layanan rujukan terpadu (SLRT) bagi warga Cirebon.

“Kami memahami, bahwa kata ‘pepek’ mungkin memiliki konotasi yang berbeda di wilayah lain. Namun, dalam konteks ini, kami ingin menegaskan bahwa nama ini dipilih dengan niat baik dan penuh makna positif bagi masyarakat Cirebon," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cirebon, Indra Fitriani dilansir laman resmi Pemkab Cirebon, Kamis (11/7/2024).

Fitri mengatakan penamaan aplikasi SiPEPEK sejatinya sebagai implementasi dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2019-2024.

Selain itu SiPEPEK dibuat dengan tujuan mewujudkan manusia berkualitas.

Yakni dengan cara memberikan pelayanan bagi masyarakat tidak mampu menggunakan Kartu Pepek.

Dengan adanya Kartu Pepek ini, diharapkan masyarakat bisa mendapatkan layanan yang komprehensif dan lebih mudah diakses.

“Strateginya adalah pelayanan bagi masyarakat tidak mampu dengan Kartu Pepek."

“Kartu Pepek ini kami wujudkan melalui aplikasi SiPEPEK. Kami berusaha memberikan pelayanan bagi masyarakat yang tidak mampu."