Idul Adha

Jadwal Idul Adha Versi Muhammadiyah, NU, dan Pemerintah, Lengkap dengan Niat Puasa Tarwiyah & Arafah

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ucapan Hari Raya Idul Adha. Selain jadwal Idul Adha, Anda juga bisa menyimak jadwal Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah, lengkap dengan bacaan niatnya.

TRIBUNWOW.COM - Idul Adha 2024 sebentar lagi akan tiba, cek jadwalnya menurut versi Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU), dan Kementerian Agama (Kemenag).

Selain jadwal Idul Adha, Anda juga bisa menyimak jadwal Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah, lengkap dengan bacaan niatnya.

Idul Adha 2024 Versi Muhammadiyah

Baca juga: Bacaan Doa Buka Puasa Dzulhijjah Jelang Hari Raya Idul Adha, Lengkap dengan Jadwal Puasa Sunah Lain

Menurut Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan Idul Adha 2024 jatuh pada Senin (17/6/2024).

PP Muhammadiyah penetapan Hari Raya Idul Adha 2024 tersebut berdasarkan perhitungan hisab hakiki wujudul hilal awal Zulhijah, bulan kedua belas dalam penanggalan Hijriah.

Menurut maklumat tersebut, diketahui pada Kamis (6/6/2024) yang bertepatan dengan 29 Zulkaidah (bulan kesebelas) menurut kalender perhitungan Muhammadiyah, hilal Zulhijah masih belum tampak.

Tinggi Bulan saat Matahari terbenam di Yogyakarta tercatat berada pada minus 3 derajat 32 menit 39 detik.

Dengan demikian, berdasarkan perhitungan di atas, umur bulan Zulkaidah 1445 H disempurnakan menjadi 30 hari, sehingga awal Zulhijah akan jatuh pada Sabtu (8/6/2024).

Idul Adha 2024 Versi Pemerintah

Kementerian Agama sebelumnya telah melakukan pengamatan hilal di 114 titik pada seluruh Indonesia.

Dari hasil pengamatan hilal tersebut, pemerinah menetapkan 1 Zulhijah 1445 Hijriah jatuh pada hari, Sabtu (8/6/2024).

"Disepakati tanggal 1 Zulhijjah 1445 Hijriah jatuh pada hari Sabtu tanggal 8 Juni 2024. Hari Raya Idul Adha, Senin 17 Juni 2024," ujar Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, pada hari, Jumat (7/6/2024).

Berdasarkan ketetapan ini, maka Hari Raya Idul Adha jatuh pada 17 Juni 2024.

Itu artinya baik Pemerintah maupun Muhammadiyah sama-sama menggelar Idul Adha tanpa perbedaan.

Seperti diketahui, hilal awal Dzulhijjah 1445 H telah teramati pada beberapa wilayah Indonesia pada hari Jumat 7 Juni 2024.

Menurut kriteria baru MABIMS, imkanur rukyat dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

Kriteria ini merupakan pembaruan dari kriteria sebelumnya, yakni 2 derajat dengan sudut elongasi 3 derajat yang mendapat masukan dan kritik.

Halaman
123