Namun, panitia memutuskan untuk tak memberikan piala kepada dua tim yang terlibat.
'Langkah-langkah yang diambil oleh panitia setelah kejadian tersebut:
Akan mengundang kedua tim untuk dilakukan musyawarah yang intinya tidak ada juara.
Namun adanya juara bersama yang bermain pada saat final tersebut.
Hadiah uang pembinaan akan dibagi 2 yaitu 10 juta pondok arrafi dan 10 juta untuk PS putra bakti.
Namun untuk piala bergilir tidak akan diberikan oleh kedua tim yang melakukan final pada saat pertandingan tersebut,' tulis @forumwasitindonesia. (*)
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul "Pemain Liga 1 dan Timnas Indonesia Main Tarkam, Laga Berakhir Rusuh dan Wasit Kena Pukul."