TRIBUNWOW.COM - Berikut profil Amir Al Ammari, gelandang keturunan Irak-Swedia yang berpotensi mengacak-acak tim asuhan Shin Tae-yong.

Timnas Irak akan menghadapi Timnas Indonesia di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Kamis (6/62024) mendatang.

Pertandingan Timnas Indonesia vs Irak akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, kick off pukul 19.30 WIB.

Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi kedua klasemen Grup F dengan perolehan tujuh poin setelah meraih dua kemenangan, satu imbang dan satu kali kalah.

Baca juga: 6 Pemain Keturunan Promosi ke Eredivisie: 2 Bintang Pamer Kode ke Timnas Indonesia, 1 Pilar Garuda

Tim Merah Putih tertinggal lima poin dari Irak yang masih sempurna dari empat pertandingan.

Sementara, Vietnam kini berada di urutan ketiga dengan koleksi tiga poin disusul Filipina di bawahnya yang baru mengoleksi satu poin saja.

Para pemain Timnas Indonesia perlu mewaspadai kualitas pemain Irak, termasuk gelandang keturunan, Amir Al Ammari.

Ia lahir di Jonkoping, Irak pada 27 Juli 1997 yang saat ini berusia 26 tahun.

Amir Al Ammari mengawali karier sepak bolanya di Husqvarna U17 sejak 1 Agustus 2013.

Kemudian ia memutuskan untuk resmi bergabung bersama Brondby IF U17 pada 1 Juli 2014.

Sosok Amir Al Ammari, saat ini ia tercatat sebagai pemain Halmstads BK, divisi pertama Liga Swedia.

Ia bermain mencatat 79 pertandingan, menorehkan enam gol, tujuh assist.

Sebelumnya tengah membela klub IFK Goteborg, mengikuti 13 pertandingan.

Baca juga: Pelatih Irak Siapkan Pemain Muda Lapis Kedua Lawan Timnas Indonesia, Skuad Garuda akan Menang Mudah?

Pemain 26 tahun itu juga memiliki catatan terbanyak untuk klub J-Sodra IF, mencatat 98 pertandingan, menorehkan 18 gol dan 13 assist.

Amir Al Ammari juga tercatat bermain di posisi gelandang tengah sebanyak 144 pertandingan, menorehkan 20 gol dan 18 assist.