TRIBUNWOW.COM -  Berikut profil Epy Kusnandar, aktor senior pemain 'Preman Pensiun' yang tertangkap karena penyalahgunaan narkoba.

Aktor senior Epy Kusnandar ditangkap oleh Kasatresnarkoba Polres Jakarta Barat karena kasus narkoba.

Epy Kusnandar ditangkap bersama rekan seprofesinya, Yogi Gamblez di warung miliknya yang berada di kawasan Apartemen Kalibata City Jakarta Selatan, Jumat (10/5/2024).

Diketahui, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez belum dinyataan sebagai tersangka, karena masih dalam pemeriksaan, sehingga belum dipastikan apa motif dan alasannya.

“Setelah kami lakukan (tes) urine awal, positif narkoba menggunakan ganja,"  ujar Kasatresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga pada Jumat (10/5/2024), dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: BREAKING NEWS: Aktor Preman Pensiun Epy Kusnandar Ditangkap atas Kasus Dugaan Narkoba

Panjiyoga menuturkan, bahwa penyidik dari kepolisian masih akan mencari tahu barang bukti ganja yang disita dari tangan Epy milik siapa dan dari mana ia dapatkan.

“Sampai sekarang masih melakukan pendalaman, perannya sebagai apa dan barbuk ganja yang ditemukan itu milik siapa dan dari mana," tutur Panjiyoga.

Pasalnya, aktor yang kerap di sapa Kang Mus di serial televisi 'Preman Pensiun' tersebut mengejutkan warganet lantaran tersandung kasus narkoba.

Sejauh ini, Epy hanya berfokus pada pekerjaan yang ia jalani sebagai pemeran di dunia perfilman.

Baca juga: Ditangkap Kasus Narkoba Lagi, Ammar Zoni Tak Penuhi Janji ke Irish Bella hingga Alasan Jadi Pemakai

Berikut profil Epy Kusnandar aktor senior pemain Sinetron 'Preman Pensiun'

Dilansir dari Tribunnews, Epy kusnandar merupakan pria kelahiran Garut Jawa Barat.

Ia lahir pada 1 Mei 1964 atau saat ini berumur 60 tahun.

Sebelum ia memulai kariernya di dunia akting, aktor yang kerap di sapa Kang Mus tersebut, aktif dalam kegiatan teater saat masih duduk di bangku SMA.

SeteIah itu, ia melanjutkan kuliah di perguruan tinggi Institut Kesenian Jakarta (IKJ).

Epy mengawali kariernya dalam memainkan peran di sinetron yang berjudul 1 Kakak 7 Ponakan pada 1996.