Liga 1

Persebaya Gerogoti Persija: 2 Tokoh Penting Beda Jabatan Digoda, Ikon Bajul Ijo Ngode, 4 Otw Nyusul?

Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad Persebaya Surabaya (kiri) dan Persija Jakarta (kanan). Persebaya Surabaya gerogoti Persija Jakarta? 2 tokoh penting beda jabatan digoda, ikon Bajul Ijo ngode, 4 nama otw nyusul?

Tentu, masuknya Ganesha Putra jadi nama di luar dugaan yang sebelumnya tak pernah terprediksikan.

Lebih-lebih jika dikaitkan dengan kansnya merapat ke Persebaya Surabaya musim depan.

Meski di Persija Jakarta Ganesha Putra ditunjuk sebagai wakil presiden, namun, bersama Persebaya Surabaya, ia didapuk sebagai manajer tim menggantikan Yahya Alkatiri.

Kabar itu diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @ligawakanda.id, Rabu (1/5/2024).

"Wakil presiden klub Persija Jakarta yakni Ganesha putra dipastikan akan meninggalkan skuad macan Kemayoran di akhir musim 2024 ini

Persija vs PSIS Semarang laga kemarin sore menjadi laga terakhir Ganesha putra yang menjabat sebagai wakil presiden Persija Jakarta

Ganesha putra di tunjuk oleh Persija sebagai wakil presiden di musim 2021/22 lalu dan mengakhiri masa jabatan nya sebagai wakil presiden klub di akhir musim 2023/24 ini

Ganesha putra kabarnya akan menjadi manajer Persebaya
Akankah benar terjadi," tulis @ligawakanda.id.

Wakil Presiden Persija Jakarta, Ganesha Putra masuk ke dalam lis bidikan Persebaya Surabaya.

Baca juga: 6 Bintang RANS Nusantara FC Membelot Musim Depan? Persija Jakarta & PSIS Semarang Kans Tuai Berkah

Selain dua nama tersebut, ada lima pilar Persija Jakarta yang kans bisa turut digoda oleh Persebaya Surabaya.

Di mana, kelimanya saat ini belum temui kejelasan akan nasibnya bersama Persija Jakarta untuk musim depan.

Berikut kelima pemain tersebut:

1. Syahrian Abimanyu (CMF)

Pertama ada gelandang tengah Persija Jakarta, Syahrian Abimanyu.

Syahrian Abimanyu alami masa naik turun bersama Persija Jakarta di musim ini.

Meski catatkan caps lebih banyak di musim ini yakni dengan 25 berbanding musim lalu 21 caps, Syahrian Abimanyu justru alami penurunan menit bermain.

Jika di musim lalu Syahrian Abimanyu mendapatkan 1.520 menit dari 21 laga, di musim ini, ia hanya bukukan 1.394 menit bermain dari 25 pertandingan.

Penurunan menit bermain Syahrian Abimanyu tak terlepas dari strategi Thomas Doll yang kerap mengotak-atik lini tengah kecuali Resky Fandi

Kontraknya yang akan usai per 30 Juni 2024 bisa menjadi dasar pertimbangan Persebaya Surabaya untuk memboyongnya.

Halaman
1234