Kehirannya membawa lini tengah Indonesia tetap stabil yang bisa merdema agresivitas Qatar sehingga tak kebobolan banyak gol meski bermain dengan pemain yang lebih sedikit.
Saat melawan Australia, ia tampil selama 90 menit.
Nathan mengisi lini tengah, posisi yang ditinggalkan Ivar Jenner yang absen karena hukuman kartu.
Ia mampu menyumbangkan assist untuk gol tunggal dari Komang Teguh yang akhirnya membawa kemenangan 1-0 untuk Timnas U23 Indonesia.
Selanjutnya, penampilan menonjol Nathan benar-benar terlihat saat Indonesia membantai Yordania dengan skor telak 4-1.
Meski tak menyumbang gol ataupun assist, namun nyawa lini tengah Indonesia di laga itu justru terletak pada diri Nathan.
Pemain berusia 22 tahun itu menjadi pemain yang mencatatkan operan sukses terbanyak dengan 38 operan.
Meski tidak bermain di posisi naturalnya sebagai bek sayap kiri, Nathan tetap tampil solid berduet dengan Ivar Jenner di lini tengah.
Di fase grup Piala Asia U-23 ini, statistik Nathan terbilang impresif.
Merujuk sumber dari AFC, ia melepaskan 25 umpan dengan 40 persen terjadi di wilayah lawan.
Ia juga banyak membantu pertahanan Garuda Muda dengan melakukan tujuh kali duel dengan presentase kemenangan 60 persen.
Ia juga melakukan tiga kali tekel dan dua intersep.
Oleh karena itu, kembalinya Nathan seakan menjadi angin segar bagi Shin Tae-yong dalam meramu komposisi pemain untuk melawan Korea Selatan nanti.
Duetnya dengan Ivar Jenner sekali lagi diharapkan tidak hanya menjaga stabilitas lini tengah, namun juga memberikan keleluasaan bagi Marselino Ferdinan dalam menyerang.
Proses build-up dari lini belakang yang dijembatani olehnya ke lini depan akan menjadi faktor utama untuk membongkar permainan lawan. (*)
Baca berita terkait Timnas Indonesia lainnya
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Nathan Tjoe-A-On Sudah Tiba di Qatar, Siap Tampil Saat Timnas U-23 Indonesia Tantang Korea Selatan