Doa Mandi Wajib

8 Sunnah saat Melakukan Mandi Wajib, Tidak Harus Dilakukan Termasuk Berwudhu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Mandi Wajib. 8 Sunnah saat Melakukan Mandi Wajib, Tidak Harus Dilakukan Termasuk Berwudhu

TRIBUNWOW.COM - Mandi wajib tidak sulit dilakukan dengan tujuan untuk membersihkan ataupun mensucikan diri dari hadast besar.

Terdapat rukun dan sunnah dalam mandi wajib yang perlu diperhatikan.

Berdasarkan penjelasan dari Kementerian Agama, berikut ini delapan amalan sunnah saat mandi wajib, lengkap dengan doa sesudah mandi wajib yang bisa dipanjatkan kepada Allah SWT.

Sunnah Mandi Wajib

Sebagaimana diungkapkan oleh Imam al-Ghazali dalam kitab Bidayatul Hidayah, berikut ini sunnah mandi wajib.

Baca juga: Cara Mandi Wajib bagi Perempuan, Lengkap dengan Bacaan Doa Niat dan Penyebab

  1. Membasuh tangan hingga tiga kali.
  2. Membersihkan segala kotoran atau najis yang masih menempel di badan.
  3. Berwudhu dengan sempurna.
  4. Mengguyur kepala sampai tiga kali, bersamaan dengan itu melakukan niat menghilangkan hadats besar.
  5. Mengguyur bagian badan sebelah kanan hingga tiga kali, kemudian dilanjutkan dengan badan sebelah kiri juga tiga kali.
  6. Menggosok-gosok tubuh, depan maupun belakang, sebanyak tiga kali.
  7. Menyela-nyela rambut dan jenggot (bila punya).
  8. Mengalirkan air ke lipatan-lipatan kulit dan pangkal rambut. Sebaiknya hindarkan tangan dari menyentuh kemaluan, kalaupun tersentuh, sebaiknya berwudhu lagi.

Baca juga: Siapa Saja yang Diharuskan Mandi Wajib? Berikut Simak Tata Cara Lengkapnya

Rukun Mandi Wajib

1. Niat

Di antara lafal niat dalam mandi junub adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَكْبَرِ مِنَ اْلِجنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Nawaitul-ghusla lirafil hadatsil-akbari minal-jinabati fardlan lillahi ta‘ala

Artinya: "Saya niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fardhu karena Allah ta'ala."

Dalam madzhab Syafi'i, disebutkan bahwa niat harus dilakukan bersamaan dengan saat air pertama kali disiramkan ke tubuh.

2. Mengguyur seluruh badan

Saat mandi wajib, seluruh badan bagian luar harus terguyur air, termasuk rambut dan bulu-bulunya.

Untuk bagian tubuh yang berambut atau berbulu, air harus bisa mengalir sampai ke bagian kulit dan pangkal rambut/bulu sehingga tubuh tidak tertempel najis.

Baca juga: Cara Mandi Wajib bagi Pria sesuai Tuntunan Nabi, Dilengkapi Niat dan Doa sesudah Mandi Wajib

Doa sesudah Mandi Wajib

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ

Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, waj-alni minal-mutathahirrina.

Artinya:

“Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku pula termasuk orang-orang yang selalu mensucikan diri." 

(Tribunnews)

Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Doa Mandi Junub Wanita, Lengkap dengan Rukun dan Sunahnya