Timnas Indonesia

Teka-teki Nasib Bintang Timnas Indonesia di Klub Asal Belgia KMSK Deinze, Masih Berpotensi Bertahan?

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wonderkid Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Irak pada laga perdana Piala Asia 2023 di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Qatar, Senin (15/1/2024),

TRIBUNWOW.COM - Teka-teki nasib pemain andalan Timnas Indonesia Marselino Ferdinan di klub asal Belgia KMSK Deinze masih aman? Ini alasannya.

Diketahui, KMSK Deinze baru saja gagal mencapai peringkat dua Liga Belgia.

KMSK Deinze gagal merebut tiket promosi otomatis ke kasta tertinggi Liga Belgia seturut hasil pekan pamungkas musim ini.

Baca juga: Fokus di Piala Asia U-23, Masa Depan Pemain Bintang Timnas U-23 Indonesia Belum Jelas di Klubnya

Deinze baru saja menang 2-1 atas RFC Seraing pada pekan ke-30 Challenger Pro League, Jumat (19/4/2024) malam.

Kemenangan tersebut membuat perolehan poin Deinze bertambah menjad 53, tetapi tak cukup untuk mendobrak dua teratas.

Peringkat pertama dan kedua berhak promosi otomatis ke Jupiler Pro League, kasta tertinggi Liga Belgia.

Dua peringkat tersebut direngkuh Beerschot dan Dender, yang mengoleksi 56 dan 54 poin.

Perolehan Dender bisa dikejar Deinze apabila terpeleset pada pekan terakhir.

Baca juga: 1 Pemain Timnas U-23 Indonesia Buat Takjub Pelatih Australia di Piala Asia U-23 2024

Sayang, mereka bisa menaklukkan Francs Borains dengan skor 3-0 untuk selamat dari kejaran klubnya Marselino.

Klub yang finish di peringkat pertama dan kedua tak akan menjalani pertandingan lagi pada musim ini.

Musim telah berakhir bagi mereka, dan baru akan bertanding lagi pada musim depan di kasta tertinggi.

Kegagalan Deinze yang cuma finish di peringkat tiga membuat Marselino Ferdinan masih punya "masa depan" di klub.

Masa depan perlu ditulis dengan tanda petik, lantaran itu hanya berupa pertandingan play-off promosi, dengan kontraknya habis pada Juni.

Tim asuhan Hans Somers dijadwalkan melakoni dua leg laga play-off promosi melawan peringkat enam, Patro Eisden.

Apabila menang, mereka akan bermain dua leg lagi pada final play-off promosi menghadapi Zulte Waregem atau Lommel.

Halaman
12