TRIBUNWOW.COM - Korlantas Polri mengupdate sistem arus balik Lebaran 2024 pada Senin (15/4/2024).
Melalui akun Instagram @korlantaspolri.ntmc, sejumlah contraflow hingga one way diberlakukan.
Sebelumnya one way dan contraflow sudah diberlakukan dan kembali di perpanjang.
Berikut ini sejumlah aturan penggunaan jalan tol selama arus mudik Lebaran 2024 berlaku hingga Senin 15 April 2024 pukul 24.00 WIB.
Baca juga: 4 Ketentuan Orang Mudik atau Safar Boleh Tidak Berpuasa Ramadhan, Berapa Jarak Minimal Perjalanan?
1. One Way (Satu Arah)
Dari KM 414 Kalikangkung s.d KM 72 Tol Cipali
2. Contraflow (Pengalihan) 2 Lajur
KM 72 Tol Cipali s.d KM 66 Tol Japek (Jakarta-Cikampek)
3. Contraflow (Pengalihan) 3 Lajur
KM 66 s.d KM 47 Tok Jakarta - Cikampek
4. Contraflow (Pengalihan) 1 Lajur
KM 47 s.d KM 36 Tol Jakarta - Cikampek
Sebelumnya, Polri mengimbau agar masyarakat tidak melakukan perjalanan mudik Lebaran 2024 pada puncak arus mudik dan balik.
Polri memprediksi puncak mudik Lebaran 2024 terjadi pada 5 April 2024.
Sementara puncak arus balik terjadi pada 15 April 2024.
"Bagi masyarakat agar memilih waktu atau tidak melakukan mudik pada waktu puncak mudik dan balik atau masyarakat dapat memilih waktu berangkat maupun kembali yang tepat untuk menghindari kemacetan," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, S.I.K., Kamis (21/3/2024).
Dikutip dari Antara, pada Minggu (14/4/2024) tengah malam, terjadi puncak kepadatan kendaraan arus balik Lebaran.
Kepadatan itu mengular dari timur ke arah barat atau Jakarta di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah.
Jumlah kendaraan yang melintas mencapai 54.000 kendaraan.
Dari jumlah itu rata-rata kendaraan melintas 3.000 hingga 4.000 kendaraan per jam.
Baca juga: 30 Wilayah Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang di Momen Mudik Lebaran, Besok Senin 8 April 2024
Polri Bagikan Tips Mudik
Selain itu, Polri juga membagikan sejumlah tips untuk mudik Lebaran 2024.
Dikutip dari postingan @divisihumaspolri, ada beberapa imbauan dari kepolisian agar perjalanan mudik Lebaran 2024 aman dan nyaman.
Pertama adalah memastikan fisik dalam kondisi sehat dan kendaraan dalam kondisi prima.
Kedua untuk menghindari puncak arus mudik dan balik.
Ketiga yaitu dengan menyiapkan saldo e-toll agar cukup saat melewati jalan tol.
Keempat, patuhi aturan berlalu lintas.
Baca juga: Antisipasti Kepadatan Arus Mudik via Tol Trans Jawa, One Way Diberlakukan sejak 5 April 2024 Malam
Kelima, mengutamakan keselamatan.
Keenam, menghindari mudik memakai motor.
Ketujuh yakni berdoa sebelum berangkat mudik.
Tak hanya itu, Polri juga mengimbau masyarakat yang hendak mudik untuk berhati-hati guna menghindari kecelakaaan atau pelanggaran.
Masyarakat yang hendak mudik juga diimbau untuk mengecek kondisi kesehatannya.
"Kalau memang kondisinya kurang fit lebih baik menggunakan harus fit dulu itu untuk orangnya," ucap Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso di Tactical Floor Game (TFG) di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (6/3/2024) dikutip dari Kompas.com.
Kemudian, pemudik diminta untuk tidak menggunakan kendaraan rusak atau rawan mogok. Kendaraan yang hendak dibawa mudik, kata Slamet, juga harus dicek.
"Sehingga kalau memang sudah capek istirahat, itu harapannya," ujar dia.
Selain itu, Polri telah menyiapkan posko kesehatan di setiap Pos Pengamanan yang ada di rest area di jalur mudik.
Slamet berharap masyarakat dapat melaksanakan mudik dengan selamat dan sehat serta bisa beribadah dengan baik.
"Dan kita juga mengadakan patroli panduan, patroli panduan itu patroli panduan kecepatan, maupun patroli panduan untuk supaya tidak mengantuk dari para pemudik-pemudik tadi," ujar dia.
(TribunWow.com)