Serangan diluncurkan sebagai tanggapan pembalasan terhadap agresi militer berulang-ulang oleh Israel, di mana salah satunya menyebabkan kematian para penasihat militer resmi Iran yang secara resmi hadir di Suriah atas undangan pemerintah Suriah dan beraktivitas di sana.
Kementerian Luar Negeri Iran mengungkapkan, bahwa serangkaian serangan militer yang dilakukan oleh Angkatan Bersenjata Iran memiliki sasaran atau target pangkalan militer Israel.
4. Buat Ketakutan Israel
Warga Israel menyebut serangan drone dari Iran sangat menakutkan meski dirinya mendapat perlindungan dari negaranya.
Israel menyatakan, pihaknya telah menggagalkan serangan langsung Iran yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan bantuan Amerika Serikat dan sekutunya.
"Situasinya benar-benar menakutkan karena kami takut dengan apa yang terjadi dan semua pemboman serta pesawat yang akan datang," kata Ayala Salant (48) seorang warga Yerusalem.
"Namun, kami sangat senang dengan aliansi yang membantu karena sebagian besar pesawat dan rudal belum tiba di Israel. Kami berharap eskalasi yang sedang berlangsung ini akan segera dihentikan," harap dia.
5. Angin Segar Palestina
Serangan Iran ke Israel mendapat tepuk tangan dari banyak warga Palestina di Gaza.
Kini, rakyat Palestina menganggap Iran adalah pahlawan.
Meski demikian, ada beberapa orang yang mencurigai bahwa Iran melakukan serangan itu lebih untuk pertunjukkan daripada menimbulkan kerusakan nyata.
Tetapi, serangan Iran itu menjadi harapan baru karena warga Palestina kembali mendapat dukungan dari negara-negara tetangganya di Timur Tengah.
"Untuk pertama kalinya, kami melihat beberapa roket tidak mendarat di wilayah kami. Tapi roket-roket itu mengarah ke wilayah Palestina yang diduduki Israel," kata Abu Abdallah, mengacu pada wilayah yang menjadi Israel pada tahun 1948, melainkan Tepi Barat dan Gaza yang diduduki. (TribunWOw.com)