TRIBUNWOW.COM - Pengamat Politik Burhanuddin Muhtadi menyoroti kabar pertemuan 2 Ketua Umum Partai yakni Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto.
Dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Burhanuddin Muhtadi menyebut sosok Presiden Jokowi adalah satu-satunya ganjalan pertemuan Prabowo dan Megawati, Kamis (9/4/2024).
Pasalnya, hubungan Jokowi, Megawati, dan Prabowo seperti cinta segitiga yang saling keterkaitan.
Baca juga: Pertemuan 2 Ketua Umum Partai Besar akan Terjadi, Puan Diutus Megawati Temui Prabowo Lebih Dulu
"Sepertinya ada semacam hubungan cinta segitiga kalau boleh disebut antara Pak Jokowi, Pak Prabowo dan Ibu Mega," ujar Burhanuddin Muhtadi.
"Per hari ini tak ada masalah antara Pak Prabowo dan Bu Mega tetapi seperti yang kemarin ditulis oleh Bu Mega masalah terbesar PDIP untuk berkoalisi dengan Gerindra, Pak Prabowo adalah Pak Jokowi."
Sikap PDIP dalam menentukan arah koalisi atau oposisi pun masih bergantung masa depan Jokowi.
Apakah benar menjadi rakyat biasa atau memiliki partai baru setelah tak lagi jabat Presiden.
"Sepertinya PDIP menunggu terkait relasi Pak Jokowi dan Pak Prabowo terutama setelah Pak Jokowi menyelesaikan masa jabatannya di 20 Oktober 2024."
"Jangan lupa kalau misal Pak Jokowi menyelesaikan masa jabatannya nanti Oktober dan Beliau tak memiliki partai maka posisi tawar Ibu Mega dan PDIP lebih besar."
"Bagaimanapun kursi PDIP terbesar meski turun 3 persen dibanding 2019, sementara Pak Jokowi enggak punya partai."
Baca juga: Perbedaan 3 Unggahan Prabowo Subianto setelah Bertemu Para Pemimpin Negara, Malaysia Paling Akrab
Diberitakan sebelumnya, pertemuan 2 ketua umum partai politik yakni Partai Gerindra dan PDIP akan segera terjadi.
Hal ini dikatakan oleh politik PDIP Said Abdullah dikutip dari Kompas TV, Selasa (9/4/2024).
Said Abdullah mengatakan sudah ada mandat dari Ketua Umum PDIP Megawati ke anaknya, Puan Maharani.
Mandat itu berupa ajakan rekonsiliasi pada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Saat ditanya tujuan pertemuan tersebut, Said Abdullah mengatakan misi pertemuan dari Megawati.