Ya, siapa sangka, Tristan Schenkhuizen tak hanya mampu mengalirkan bola sebagaimana tugasnya sebagai jenderal lini tengah.
Pemain berusia 19 tahun itu ternyata juga memiliki insting gol tinggi nan mematikan.
Hal itu dapat dibuktikan dari catatan gol yang berhasil ia persembahkan untuk Fortuna Sittard U-21.
Total, Tristan Schenkhuizen mampu bukukan 7 gol dari 15 pertandingan.
Catatan ini yang kans membuat bintang Persib Bandung, Marc Klok auto minder.
Mengingat, statistik terbaiknya berada di musim 2017/2018 bersama PSM Makassar dengan lesatan 6 gol dan 4 assist.
Terkini, secara assist, Marc Klok lebih tajam dan akurat dalam memberikan umpan dengan bukukan 8 assist.
Namun secara agresifitas gol, Marc Klok kalah dari Tristan Schenkuizen.
3. Aset Emas Jangka Panjang
Ketiga berkaitan dengan keuntungan di luar teknis yakni usia Tristan Schenkuizen yang terbilang masih sangat muda.
Seperti diketahui, Tristan Schenkhuizen lahir di Sittard, Belanda, 12 Juli 2004.
Atau saat ini terbilang masih sangat muda yakni berusia 19 tahun.
Di tahun 2024 ini, Tristan Schenkhuizen berusia 20 tahun, usia yang tentu bisa dijadikan aset emas jangka panjang Timnas Indonesia.
Terlebih, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, diketahui sangat menyukai para pemain muda untuk ia kembangkan bersama skuad Garuda.
Baca juga: Kelebihan di Luar Dugaan Timnas Indonesia Naturalisasi Jens Raven: Bintang PSS dan Persis Terancam
4. Jebolan Eropa