TRIBUNWOW.COM - Calon Presiden Anies Baswedan mengatakan saat ini koalisi tiga parpol pengusung dirinya masih solid.
Hal itu dikatakan Anies Baswedan setelah pertemuan tiga pimpinan parpol yakni Partai Nasdem, PKB, dan PKS, Jumat (23/2/2024).
Anies Baswedan menyebut tak perlu ada spekulasi soal koalisi perubahan yang akan terpecah.
Baca juga: Surya Paloh Teguh Jadi Oposisi untuk Pemerintahan Mendatang, Akui Tak Ada Tawaran dari Jokowi
"Koalisi ini solid sesolid-solidnya, tak perlu ada spekulasi kita jalan bersama-sama membahas bersama-sama memang tidak selamanya percakapan itu terlihat di depan media," ujarnya.
Saat ini, tim Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar tengah membahas langkah ke depan soal hasil pemilu.
Bersamaan dengan itu mereka akan mengumpulkan bukti jika memang ada kecurangan yang dilakukan.
"Solid membahas setiap langkah bersama-sama dan kita sekarang sedang menunggu proses."
"Sambil tim hukum kemudian seluruh baik Tim hukum nasional, daerah, mengumpulkan semua yang terkait kekurangan dalam pelaksanaan Pilpres kemarin untuk menjadi bahan."
Baca juga: Pertemuan 3 Parpol Koalisi Pengusung Anies-Muhaimin, Surya Paloh Singgung Rencana Jumpa Megawati
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh juga mengatakan hal yang sama.
Awalnya, Surya Paloh membantah jika ada tawaran untuk masuk dalam koalisi setelah pertemuan dengan Presiden Jokowi.
"Belum ada (ajakan bergabung)," ujar Surya Paloh.
Saat ini, Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar akan mengikuti jalannya proses pemilu hingga selesai.
"Kita akan mengikuti terus progres daripada perjalanan pemilu kita pada apa yang kita lalui sampai pada tahap hari ini dan kami menegaskan, kami ikuti secara resmi sampai pengumuman resmi KPU," katanya.
Ia menambahkan pemilu yang berjalan kali ini dianggap tak berjalan secara demokratis.
"Para tim yang ada dari partai pengusung dari PKB, PKS, maupun Nasdem semua mengikuti progres yang berjalan sekaligus mengevaluasi."