TRIBUNWOW.COM - Lima lembaga quick count telah selesai melakukan perhitungan Pilpres 2024, alias data yang masuk sudah 100 persen.
Hasilnya, pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul.
Di posisi kedua, ada pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, disusul paslon nomor 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Berikut rincian hasil quick count lima lembaga, serta perbandingannya dengan real count KPU terbaru:
Baca juga: Hasil Quick Count Final Litbang Kompas Data Masuk 100 Persen: Prabowo 58,47 Persen, Anies & Ganjar?
1. Litbang Kompas
Hasil quick count final Litbang Kompas pada Selasa (20/2/2024) pukul 00.17 WIB, data masuk 100 persen, hasulnya Prabowo-Gibran unggul di atas 59 persen.
- Prabowo-Gibran: 58,47 persen
- Anies-Cak Imin: 25,23 persen
- Ganjar-Mahfud: 16,30 persen
Quick count Litbang Kompas dalam Pemilu 2024 menggunakan metodologi stratified random sampling dan memiliki margin of error sebesar 1 persen.
Sample diambil dari 2.000 TPS di 38 provinsi di Indonesia.
2. Poltracking
Dalam hasil quick count final lembaga Poltracking, pada Sabtu (17/2/2024) pukul 06.46 WIB, data masuk sudah mencapai 100 persen, dan hasilnya Prabowo-Gibran unggul di atas 58 persen.
- Prabowo-Gibran: 58,51 persen
- Anies-Cak Imin: 25,13 persen
- Ganjar-Mahfud: 16,36 persen
Data quick count atau hitung cepat Poltracking ini menggunakan sampel yang diambil dari 3.000 TPS di 38 provinsi dengan metode cluster random sampling dengan margin of error 1 persen.
3. LSI Denny JA
Hasil quick count atau perhitungan cepat LSI Denny JA menempatkan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul satu putaran, berikut rinciannya:
- Prabowo-Gibran: 58,47 persen
- Anies-Cak Imin: 24,99 persen
- Ganjar-Mahfud: 16,56 persen
Pendiri LSI, Denny JA mengungkapkan alasan Prabowo- Gibran bisa menang satu putaran saja.
Menurutnya faktor tingkat pengenalan dan kesukaan total pemilih kepada Prabowo dan dan Gibran menjadi kunci.
Pada survei terakhir LSI Denny JA itu (Feb 2024), Prabowo dan Gibran dikenal dan disukai pada puncaknya.
Dua tokoh ini mencapai status variabel elektabilitas kelas premium.
"Variabel elektabilitas itu terminologi untuk kondisi pembentuk elektabilitas. Yaitu tingkat pengenalan dan tingkat kesukaan. Yang mengenal Prabowo dan Gibran sudah di atas 90 persen populasi Indonesia. Dan yang menyukai Prabowo dan menyukai Gibran juga di atas 80 persen," katanya, Jumat (16/2/2024).