TRIBUNWOW.COM - Seruan persatuan dan pesan damai menyikapi hasil Pilpres 2024, disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.
Agar kondisi Tanah Air tetap damai, Gus Yahya meminta masyarakat tidak perlu ribut-ributa apalagi sampai demo-demo membakar ban jika tak sepakat dengan hasil Pilpres 2024.
Menurut Gus Yahya, alangkah baiknya jika menemukan kecurangan, masyarakat melapor dan menempuh mekanisme hukum yang ada.
Baca juga: Prabowo Sowan ke SBY untuk Ucapkan Terima Kasih, AHY Tegaskan Tak Ada Obrolan Jatah Menteri
"Ya hukum aturan sudah ada semua, kalau melihat misalnya penyelewengan sudah ada aturannya, ajukan saja. semua nanti akan diproses dengan baik," ujar Gus Yahya saat ditemui awak media di Kantor PBNU, Jakarta, Jumat (16/2/2024).
Menurut Gus Yahya seluruh aturan sudah dibentuk untuk menyelesaikan permasalahan.
Karenanya, masyarakat atau pihak pendukung salah satu paslon tidak perlu ribut jika merasa sepakat dengan hasil nantinya.
"Ya iya, wong sudah diatur mau gimana coba? Masa mau diselesaikan dengan bakar ban misalnya? Ndak bisa selesai juga," beber dia.
Gus Yahya berharap seluruh pihak bisa menerima siapapun yang akan menjabat sebagai presiden dan wakil presiden sesuai dengan keputusan KPU nantinya.
"Apa pun hasilnya diterima dengan baik pula oleh semua pihak," kata Gus Yahya.
Gus Yahya berpandangan, kalaupun di depan nantinya terdapat suatu masalah, pihak-pihak yang berkepentingan bisa menyelesaikan dengan baik.
Hal tersebut dia ungkapkan dengan berlandaskan pada situasi dan kondisi yang hingga kini masih kondusif serta damai di seluruh wilayah Indonesia akibat pilpres ini.
Baca juga: 4 Hasil Quick Count Final 100 Persen, Prabowo-Gibran Unggul di Atas 58 Persen, Anies dan Ganjar?
"Dan kalau melihat, berkaca dari suasana serta proses dari awal sampai sekarang, kami berkeyakinan bahwa bangsa Indonesia akan mampu menyelesaikan semuanya sampai akhir dengan baik pula," kata dia.
Tak hanya itu, Gus Yahya juga menyebut kalau sejauh ini, pihaknya tidak melihat adanya potensi permasalahan yang berarti imbas dari Pilpres 2024 ini.
Dirinya mengaku sudah mendengar beberapa informasi perihal permasalahan pemilu, namun, hal itu kata dia, masih dalam tahapan bisa ditangani dan diselesaikan dengan baik.
"Tadi kami melakukan rapat dan mendengarkan berbagai macam informasi, tapi kami tidak melihat potensi masalah yang berarti, semuanya insyaAllah bisa diselesaikan dengan baik," ujar dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PBNU Minta Publik Tempuh Hukum Jika Tak Sepakat Hasil Pilpres: Jangan Diselesaikan dengan Bakar Ban