"Saya di situ sempat bengong, ini orang beneran enggak ya? Karena bisanya orang beli kan suka becanda ya," ujarnya.
Baca juga: Viral Mayor Teddy Sigap Bopong Wanita Sendirian, Ridwan Kamil: Memingsankan Diri dengan Estetik
Ia kemudian ketakutan saat perampok itu meminta seluruh karyawan diam dan tak boleh berteriak.
Perampok itu rupanya melancarkan aksinya seorang diri.
"Kalau pelakunya satu orang, dia enggak ada teman-temannya dia sendiri," ujar dia.
Perampok Minta Top Up Rp 14 Juta
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Gabuswetan, AKP Agus Kristiana mengatakan pelaku meminta kepada karyawan untuk top up atau pengisian Ovo senilai Rp 14 juta sambil menodongkan senjata diduga senpi.
Namun, karena terbatas limit, top up yang bisa dilakukan hanya Rp 500 ribu.
Pelaku pun kemudian meminta karyawan untuk mengeluarkan uang yang ada di kasir, uang senilai kurang lebih Rp 1,8 juta pun ikut digasak.
Selain itu, pelaku juga menggasak sebanyak 39 bungkus rokok berbagai merk.
"Total kerugian yang dialami kurang lebih Rp 3.650.000," ujar Fahri, Minggu (11/2/2024),dikutip dari TribunCirebon.com.
Kasus ini diketahui sedang dalam penanganan polisi.
Pihak kepolisian, sejak menerima laporan langsung menuju lokasi kejadian dan melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Bahkan, pelaku perampokan kini juga dalam pengejaran polisi.
Agus menyampaikan, polisi dalam hal ini sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Termasuk memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan rekaman CCTV saat kejadian.