"Elektabilitas Prabowo-Gibran sudah mencapai sudah melewati magic number untuk 1 putaran 50,7 persen," kata peneliti LSI Dennya JA, Adjie Al Faraby.
LSI Denny JA: 1 putaran
Baca juga: Hasil Survei Populi Center, Budisatrio Djiwandono dan Nusron Wahid Yakin Prabowo-Gibran 1 Putaran
3. Indikator Politik
Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis survei elektabilitas capres-cawapres terbaru periode 10-16 Januari 2024.
Pasangan Prabowo-Gibran masih berada di posisi teratas, disusul Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud.
Survei yang dilakukan usai debat ketiga pilpres ini melibatkan basis 1.200 orang dari seluruh provinsi Indonesia.
Survei dilakukan dengan metode wawancara tatap muka.
Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil surveinya Prabowo-Gibran berada pada posisi pertama dengan suara 48,55 persen sementara Anies-Cak Imin 24,17 persen, dan Ganjar-Mahfud 21,60 persen.
"Prabowo-Gibran berada di peringkat pertama kisaran 48,55 persen disusul Mas Anies 24,17 persen tapi selisihnya tidak sigifikan secara statistik dengan Ganjar-Mahfud, tapi secara absolut Mas Anies-Muhaimin ada di peringkat kedua," ujarnya.
Indikator Politik: 2 Putaran
4. Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Januari lalu, Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil jajak pendapat elektabilitas tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) peserta Pemilu 2024.
Hasilnya, elektabilitas pasangan capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul dibandingkan dua pasangan calon (paslon) lainnya.
Tingkat elektoral Prabowo-Gibran mencapai 47,0 persen.