Dua pemain yang dimasukkan, Rizky Ridho dan Witan Sulaeman, tidak memberi perubahan berarti.
Ridho dan Witan masuk saat skor 0-2, tetapi alih-alih mengembangkan permainan, skor justru berlipat menjadi 0-4.
Dengan kata lain, pemain Liga 1 nyaris tergusur oleh talenta Indonesia yang sedari awal ditempa luar negeri, atau jebolan lokal yang kini menimba ilmu di luar.
Shin Tae-yong menekankan hal tersebut sesudah timnya digasak empat gol oleh Australia.
"Liga Indonesia harus lebih kuat," ucap Shin.
"Jadi memberikan dampak positif ke performa timnas Indonesia."
Jika Liga 1 tak berbenah, atau para pemainnya terjebak di zona nyaman, mereka niscaya akan kalah bersaing dengan talenta luar negeri.
Artikel ini telah tayang di BolaNas.com dengan judul Pemain Liga 1 Nyaris Punah, Hanya Ada 2 Pemain Dalam Negeri di Line Up Indonesia Vs Australia