"Meskipun ranking FIFA kami hampir jadi yang paling rendah dari 24 peserta di kompetisi ini," kata Shin Tae-yong.
"Kalau kami cuma bermain di belakang dan fokus pada pertahanan, saya pikir sepak bola Indonesia tidak akan berkembang."
"Taktik kami ini berfokus pada upaya mengembangkan sepak bola Indonesia."
"Bukan semata-mata tertuju pada hasil," tambahnya.
Sementara itu, dalam konferensi pers jelang lawan Vietnam, Shin Tae-yong mengaku punya takti tersendiri untuk meredam lawan.
“Saya pastikan laga esok akan lebih baik, kami punya pemain lain yang belum dimainkan," ujar pelatih berusia 53 tahun tersebut.
"Saya punya gaya sendiri di sepak bola dan selalu mencoba untuk menempatkan sebaik mungkin."
"Kami punya waktu terbatas tetapi kami selalu berkembang dengan instruksi saya," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Sananta dan Dendy Selalu Terbuang, Shin Tae-yong Kini Pinggirkan 3 Striker Senior Timnas Indonesia di Piala Asia 2023