TRIBUNWOW.COM - Dua rival abadi di Liga 1 Indonesia, yakni Arema FC dan Persebaya Surabaya berpotensi beradu sikut demi sosok Rp 4,78 miliar ini di musim depan.

Dilansir TribunWow.com, baik Arema FC dan Persebaya Surabaya sama-sama masih kesulitan mencetak gol dengan bomber barunya di Liga 1 2023 ini, khususnya pada putaran kedua.

Arema FC masih kesulitan mencetak gol lewat Gilbert Alvarez, sedangkan Paulo Henrique juga baru mencetak satu gol di Persebaya Surabaya.

Baca juga: Sinyal Perombakan Persebaya Surabaya: 3 Cikal Bakal Menyeruak, PSIS, Madura United & Persik Antre?

Kini, dengan melempemnya daya gedor Arema FC dan Persebaya Surabaya di Liga 1 2023 ini tak menutup kemungkinan bakal membuat dua rival abadi tersebut berburu striker baru di musim depan.

Satu nama yang bisa diburu oleh Arema FC dan Persebaya Surabaya di musim depan ialah eks bomber Persik Kediri, yakni Youssef Ezzejjari.

Dilansir TribunWow.com, sosok Youssef Ezzejjari tentu tak asing dengan Arema FC dan Persebaya Surabaya.

Pasalnya, eks Persik Kediri tersebut sempat masuk ke radar transfer Persebaya Surabaya maupun Arema FC sebelum Liga 1 2023 bergulir.

Youssef Ezzejjari sempat diproyeksikan untuk mengganti Paulo Victor di Persebaya Surabaya dan sosok Abel Camara di Arema FC.

Namun, bomber yang sempat mencatatkan 18 gol untuk Persik Kediri tersebut memilih berkarier di Thailand bersama Khon Kaen United.

Baca juga: Mantan Bomber Persik Gacor Lagi di Kamboja, Arema FC-Persebaya Adu Sikut? Bonek-Aremania Cek Kansnya

Namun, kini Youssef Ezzejjari yang tengah gacor di Liga Kamboja bersama Visakha FC bisa menjadi alternatif lini serang Persebaya Surabaya maupun Arema FC kelak.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Youssef Ezzejjari yang kini berlabel Rp 4,78 miliar tersebut cukup gacor di Visakha FC dengan torehan dua gol dari tiga laga.

Dengan harga pasaran yang tak terlalu mahal dan kontrak di Visakha FC yang bakal habis pada 31 Mei 2024 mendatang, tentu Youssef Ezzejjari bisa menjadi solusi lini serang Persebaya Surabaya maupun Arema FC.

Namun, baik Arema FC dan Persebaya Surabaya memiliki syarat sebelum mendatangkan Youssef Ezzejjari kelak.

Persebaya Surabaya harus melepas sosok Paulo Henrique terlebih dahulu, sedangkan Arema FC yang berada di zona merah Liga 1 2023 tersebut harus berhasil bertahan dari degradasi.

Mengingat, di Liga 2 2023 hanya diperbolehkan mendaftarkan dua pemain asing saja.