TRIBUNWOW.COM - Dua tim klasik Liga 1 2023, yakni Persebaya Surabaya dan Persis Solo berpotensi mendapat tambahan amunisi berlabel anak emas dari pelatih baru mereka di musim depan.

Dilansir TribunWow.com, baik Persebaya Surabaya maupun Persis Solo sama-sama sempat mendatangkan pelatih baru di Liga 1 2023 ini.

Persebaya Surabaya berjodoh dengan Paul Munster, sedangkan Persis Solo menunjuk sosok Milomir Seslija untuk sisa kompetisi Liga 1 2023.

Baca juga: PSIS-Persebaya Butuh Striker Baru? Pilar Gresik United Bisa Digaet, sang Agen Jadi Kunci Transfer

Namun, hegemoni transfer pemain yang sudah mulai terasa untuk gelaran Liga 1 2024 mendatang berpotensi membuat Persebaya Surabaya dan Persis Solo dihiasi anak emas para pelatih barunya di musim depan.

Di kubu Persebaya Surabaya, Paul Munster bisa saja memanggil mantan striker terbaiknya saat masih di Bhayangkara FC lalu, yakni Ezechiel Ndouasel.

Dilansir TribunWow.com, Ezechiel Ndouasel bisa saja menggantikan peran Paulo Henrique di lini serang Persebaya Surabaya apabila bomber asal Brasil tersebut tak kunjung gacor di Liga 1 2023 ini.

Sejauh pekan ke-23 ini, Paulo Henrique baru mencetak satu gol saja di Persebaya Surabaya.

Sedangkan sang anak emas dari Paul Munster di Bhayangkara FC, yakni Ezechiel Ndouasel bisa saja menjadi bomber baru Persebaya Surabaya di musim depan.

Pasalnya, produktivitas gol Ezechiel Ndouasel di Liga 2 2023 bersama FC Bekasi City pun masih terjaga, di mana eks Persib Bandung tersebut melesatkan delapan gol dan berpotensi membawa Kuda Hitam promosi.

Saat masih bersama Paul Munster di Bhayangkara FC, Ezechiel Ndouasel mampu membukukan 13 gol dan tiga assist dari 26 pertandingan di musim 2019/2020 lalu.

Tak menutup kemungkinan, Paul Munster membawa sosok Ezechiel Ndouasel sebagai solusi lini serang Persebaya Surabaya di musim depan.

Baca juga: Matheus Pato Condong ke Persis Solo? 2 Indikasi Mencuat, 1 Sosok Potensi Buat sang Striker Jadi CLBK

Senada dengan Persebaya Surabaya, Persis Solo pun berpotensi kehadiran anak emas pelatih barunya di musim depan.

Dilansir TribunWow.com, Milomir Seslija sendiri bisa saja menghadirkan sang top skor Liga 1 2022 lalu, yakni Matheus Pato di Persis Solo jikalau David Gonzalez Gomez alias Roni tak kunjung moncer di bawah asuhannya.

Roni sendiri saat ini baru mengoleksi tiga gol dan tiga assist di Persis Solo.

Sedangkan sang anak emas dari Milomir Seslija, yakni Matheus Pato tengah berpotensi tanpa klub di musim depan setelah disebut-sebut tak masuk ke dalam skema permainan Shandong Taishan.