Tentu, laga kontra Persik Kediri bukan laga yang mudah bagi PSIS Semarang.

Mengingat, Persik Kediri saat ini tengah dalam tren positif dan berpotensi menembus posisi 4 besar.

Meski begitu, PSIS Semarang yang sukses menahan mereka di Stadion Brawijaya 1-1 tentu mernagetkan 3 poin kontra Persik Kediri.

Di pekan berikutnya, PSIS Semarang kembali harus bertandang ke markas Bali United yang juga mengusung misi balas dendam setelah dilibas 2-1 di Stadion Jatidiri putaran pertama.

Laga kontra Bali United menjadi pertandingan berat nan penuh penentuan untuk ambisi PSIS Semarang lolos ke babak championship series.

Mengingat, Bali United merupakan satu di antara pesaing Laskar Mahesa Jenar untuk rengkuh satu tiket lolos ke babak championship series.

Selepas laga sulit kontra Bali United, PSIS Semarang kembali pulang dengan menjamu rival abadi mereka di Jawa Tengah, Persis Solo.

Kali ini, PSIS Semarang mengemban beban berat karena mereka harus membalas kekalahan di Stadion Manahan pada putaran pertama dengan skor 2-0.

Selain itu, gengsi rivalitas derbi Jateng jadi pemantik PSIS Semarang untuk wajib melibas Persis Solo selain demi asa lolos ke babak Divisi Championship.

Lanjut bertandang ke markas Barito Putera dan PSM Makassar yang juga usung misi balasan setelah ditekuk 1-0 dan 2-1 di Stadion Jatidiri.

Kemabli ke markas untuk menjamu RANS Nusantara FC dan Persikabo 1973 yang diprediksi bakal jadi ladang 3 poin PSIS Semarang dihadapan Snex dan Panser Biru.

Untuk laga kontra RANS Nusantara FC, PSIS Semarang mencanangkan misi balas dendam setelah di putaran pertama ditekuk 2-1 di markas The Phoenix.

Sementara untuk laga kontra Persikabo 1973, PSIS Semarang disinyalir bakal mudah meraup poin setelah di laga putaran pertama berhasil menang meyakinkan di kandang Laskar Padjajaran 3-2.

Di laga pamungkas, PSIS Semarang kembali meladeni misi balasan Persija Jakarta yang kalah di putaran pertama dengan skor 2-1 di markas Macan Kemayoran.

Sehingga, target realisitis satu poin menjadi misi yang dicari oleh PSIS Semarang karena Persija Jakarta dikenal kuat di markas mereka sendiri.

Baca juga: Sinyal Musim Balikan Menyeruak: Persib Bandung, PSIS Semarang dan Persebaya Potensi Jadi Dalangnya