Liga 1

Cara Persib Bandung Persiapkan Skuadnya di Jeda Kompetisi Liga 1, Bojan Hodak Siapkan Program Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad Persib Bandung pada gelaran Liga 1 2023/2024. Lamanya jeda kompetisi Liga 1 2023/2024 membuat setiap pelatih kepala tim harus memutar otak untuk bisa menjaga kondisi timnya.

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengaku telah mempersiapkan program khusus untuk timnya di jeda kompetisi Liga 1 2023/2024 yang lama.

Program khusus tersebut sengaja ia rancang untuk mempersiapkan kondisi pasukannya hingga ideal saat kembali melakoni laga lanjutan Liga 1 2023/2024.

Program khusus yang akan diterapkan bagi para anak asuhnya tersebut adalah melakukan latihan dua kali dalam sehari.

Baca juga: Cari Pengganti Fernando Rodrigues, Persis Solo Dikaitkan Eks Striker Persib Bandung, Ini Indikasinya

Terlebih Persib baru akan menggelar pertandingan pekan ke-24 kontra Persis Solo, pada 4 Febuari mendatang.

"Ya, kami akan melakukan latihan sebanyak dua kali sehari dalam beberapa hari ke depan," ujar Bojan Hodak di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Jumat (12/1/2024).

Bojan pun menilai jeda kompetisi kali ini layaknya situasi pramusim.

Sebab situasi tersebut menjadi tantangan buat timnya.

Apalagi, setelah laga kontra Persis Solo, kompetisi pun akan kembali mengalami jeda karena agenda Pemilu 2024.

Liga 1 baru akan kembali berjalan normal setelah timnya menghadapi Barito Putera pada 23 Febuari 2024.

"Saat ini seperti pramusim dan yang menjadi masalah itu adalah dalam satu tahun, penampilan pemain tidak bisa terus berada di puncak secara terus-menerus."

"Tentu saja ada periode dimana pemain berada di puncak peformanya dan kadang juga bisa menurun," ucapnya.

Baca juga: Wajib Konsisten, Simak Jadwal 11 Laga Sisa Persib Bandung di Liga 1 2023, Terdekat Lawan Persis Solo

Meski situasi banyaknya jeda kompetisi membuat tak mudah untuk membuat program latihan, Hodak berjanji untuk bekerja maksimal bersama para anak asuhnya.

Hal senada dikeluhkan oleh pelatih fisik Persib, Miro Petric.

Menurutnya, banyaknya jeda kompetisi dikhawatirkan membuat ritme para peserta kompetisi bakal terganggu.

"Ya tentunya laga pertama melawan (Persis) Solo itu akan menjadi seperti laga di pramusim."

Halaman
1234