Menurut Ade, kenaikan elektabilitas Anies-Muhaimin hanya mencapai angka 1,4 persen.
Sedangkan kenaikan Prabowo-Gibran mencapai 6,1 persen. “Sebetulnya gini, misalnya Amin (Anies-Muhaimin) di bulan November 25,4 sekarang naik, hanya naiknya sekitar satu persenan gitu ya, ke 26,8,” katanya.
“Yang naik siginifikan itu Prabowo dari 37 ke 43,1 (persen). Sementara Ganjar Pranowo turun dari 26,7 ke 20,1 persen,” ujar Ade lagi.
Adapun survei Median terbaru dilakukan pada 23 Desember 2023-1 Januari 2024. Sebanyak 1.500 responden dari berbagai wilayah dilibatkan dalam survei ini.
Survei Median memiliki margin of error sebesar kurang lebih 2,53 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sampe responden dipilih secara acak dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Survei Median: Elektabilitas Ganjar-Mahfud Turun, Kemungkinan Suaranya Pindah ke Prabowo-Gibran