Elektabilitas Capres-Cawapres di Jawa Barat
Sebagaimana diketahui, Pilpres 2024 diikuti oleh tiga pasang calon (paslon).
Mereka adalah pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Kemudian, pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca juga: Kata Pengamat soal Anies dan Mahfud MD yang Live TikTok, Lebih Efektif Dongkrak Elektabilitas?
Indikator Politik Indonesia
Indikator Politik Indonesia melakukan survei elektabilitas capres-cawapres pada 23-24 Desember 2023 yang dirilis pada (26/12/2023).
Khusus di wilayah Jabar, hasilnya sebagai berikut:
- Prabowo-Gibran: 58.5 persen
- Anies-Cak Imin: 18.3 persen
- Ganjar-Mahfud: 15.4 persen
Sampel dalam survei ini sebanyak 1.217 responden dan dipilih melalui kombinasi metode Random Digit Dialing (RDD) (265 responden) dan Double Sampling (DS) (952 responden).
RDD adalah proses pembangkitan nomor telepon secara acak sedangkan DS adalah pengambilan sample secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap muka yang dilakukan sebelumnya.
Margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.
Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang sudah terlatih dan profesional.
Litbang Kompas
Survei Litbang Kompas dirilis pada Senin (11/12/2023). Untuk elektabilitas capres-cawapres di Jawa Barat, hasilnya seperti ini:
- Prabowo-Gibran: 38,1 persen
- Anies-Cak Imin: 27,3 persen
- Ganjar-Mahfud: 8,2 persen
Survei ini dilakukan pada 29 November-4 Desember 2023 terhadap 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.
Tingkat kepercayaan survei ini sebesar 95 persen dengan margin of error penelitian ini kurang lebih 2,65 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.
Lembaga Survei Indonesia (LSI)