Apalagi, kata Assegaf, pada saat awal musim, PSM tidak tampil dengan performa terbaik mereka sehingga harus keluar dari peringkat papan atas klasemen.
"Kalau melihat tim ini cukup, cuma menurut saya belum cukup stabil dan konsisten karena performanha naik turun," ujarnya.
"Inilah yang perlu bagaimana karena masih ada sisa 11 pertandingan sementara ini juga kita akan main diluar Sulawesi," tambah Assegaf.
Olehnya, lanjut Assegaf, tentu dengan sisa laga yang ada PSM Makassar harus mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi.
Mereka harus tetap konsisten dalam permainan agar dapat naik peringkat empat besar klasemen.
"Saya rasa itu tidak musthil karena secara nama besar PSM jika dia konsisten akan masuk ke 4 besar nanti," jelasnya.
Persib Bandung
Lalu, Persib Bandung juga memiliki nasib sama saat bermain di laga kandang pada Liga 1 2023/2024.
Kandang Persib Bandung yakni Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) kini tak lagi angker.
Di Liga 1 2023/2024, Persib Bandung terlalu banyak kehilangan poin saat bermain di GBLA di hadapan pendukungnya sendiri Bobotoh.
Hingga pekan ke-23 kompetisi, sebelum menutup tahun 2023, Persib Bandung sudah memainkan 11 laga kandang.
Klub Maung Bandung hanya mampu meraih 18 poin.
Persib Bandung hanya bisa memenangi empat laga kandang, enam kali hasil imbang, dan sekali kalah.
Sebanyak 19 gol mampu diciptakan, menempatkan David da Silva sebagai penyumbang gol terbanyak di rumah sendiri dengan tujuh gol.
Baca juga: Omid Nazari Nganggur seusai Dilepas Terengganu FC, Persib Tak Ingin Pulangkan? Arema FC Bisa Tikung
Persib bobol 10 kali di kandangnya.