Itu berarti paslon yang bisa memenangkan Pilpres 2024 melalui satu putaran adalah mereka yang meraih suara di atas 50 persen dan unggul lebih dari separuh dari total 38 provinsi yang ada di Indonesia.
Jika menilik survei elektabilitas terbaru capres-cawapres, belum ada pasangan calon (paslon) yang memperoleh suara di atas 50 persen.
Oleh sebab itu, sampai saat ini peluang terbesar ialah Pilpres 2024 berjalan dua putaran.
Baca juga: Momen Lucu Prabowo Dikira Kamtibmas saat Blusukan ke Rumah Warga, Awalnya Dicuekin Tak Ada yang Tahu
Hasil Survei Elektabilitas Capres-Cawapres
1. Indikator Politik Indonesia
Indikator Politik Indonesia melakukan survei elektabilitas capres-cawapres pada 23-24 Desember 2023 yang dirilis pada (26/12/2023). Hasilnya sebagai berikut:
- Prabowo-Gibran: 46,7 persen
- Ganjar-Mahfud: 24,5 persen
- Anies-Cak Imin: 21,0 persen
Sampel dalam survei ini sebanyak 1.217 responden dan dipilih melalui kombinasi metode Random Digit Dialing (RDD) (265 responden) dan Double Sampling (DS) (952 responden).
RDD adalah proses pembangkitan nomor telepon secara acak sedangkan DS adalah pengambilan sample secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap muka yang dilakukan sebelumnya.
Margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.
Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang sudah terlatih dan profesional.
2. Litbang Kompas
Survei Litbang Kompas dirilis pada Senin (11/12/2023), sebagai berikut: