Namun, persaingan ketat terjadi di Pulau Sumatra, di mana Ganjar dan Prabowo sejajar.
Di pulau terpadat kedua di Indonesia tersebut, mereka masing-masing memperoleh 33 persen suara, sedangkan Anies mendapatkan 28 persen suara.
Kemudian, Prabowo menunjukkan kekuatannya di dua pulau lain, yaitu Sulawesi dan Kalimantan.
Di Sulawesi, pria yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) itu memperoleh 42 persen.
Baca juga: Tanggapan Anies dan Pihak Ganjar terkait Ucapan Prabowo soal Ndasmu Etik yang Viral
Lalu, disusul Ganjar dengan 33 persen dan Anies dengan 22 persen.
Sementara di Kalimantan, Prabowo unggul tipis dengan 30 persen, lantas disusul Ganjar dan Anies dengan masing-masing 25 persen.
Hasil Survei Lain
Bagaimanapun, hasil survei yang dilakukan oleh Roy Morgan berbeda dengan beberapa hasil survei yang dilakukan oleh lembaga survei di Indonesia.
Sebagaimana diketahui, mereka yang bertarung di Pilpres 2024 adalah pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Kemudian, paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Sejumlah lembaga survei menunjukkan bahwa Prabowo lebih unggul dibandingkan Ganjar dan Anies. Berikut beberapa contohnya:
Litbang Kompas
Survei Litbang Kompas dirilis pada 11 Desember 2023, menunjukkan Anies-Muhaimin berada di posisi kedua.
1. Prabowo-Gibran: 39,3 persen
2. Anies-Muhaimin: 16,7 persen
3. Ganjar-Mahfud: 15,3 persen
Namun, elektabilitas Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud masih kalah dengan angka pemilih yang belum menentukan pilihannya, yaitu 28,7 persen.
Baca juga: Rombongan Anies Baswedan Kecelakaan Beruntun saat Kampanye di Aceh, Begini Kondisi Capres No Urut 1