Permintaan mereka adalah agresi pada Palestina dihentikan untuk selamanya.
“Gerakan ini mengkomunikasikan posisi ini kepada semua mediator,” tambahnya.
Pada hari Jumat, pasukan Israel mengakui secara keliru membunuh tiga sandera Hamas, semuanya berusia 20-an.
Aksi keji itu terjadi di daerah Shijaiyah di Kota Gaza, di mana pasukan tersebut terlibat dalam pertempuran sengit dengan Hamas.
Israel terus menggempur Gaza, menewaskan hampir 19.000 warga Palestina sejak 7 Oktober.
Ribuan lainnya dikhawatirkan terkubur di bawah reruntuhan.
Israel mengatakan sedikitnya 1.147 orang tewas dalam serangan Hamas di wilayahnya dua bulan lalu.
Perang yang berlangsung selama 10 minggu telah meratakan sebagian besar wilayah Gaza utara dan membuat 85 persen dari 2,3 juta penduduk wilayah tersebut terpaksa mengungsi dari rumah mereka. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)